Berita & Aktifitas

Sarihusada dan Rumah Zakat Mendukung Ibu Menjadi Bunda Duta Gizi Keluarga

Latest Update: 14 Aug 2017

Bekasi, 09 Agustus 2017 – Tingginya angka anak yang menderita gizi buruk di Indonesia, terutama stunting  menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan oleh semua pihak. Peran serta orang tua terutama ibu sebagai sosok utama dalam menentukan baik atau tidaknya kualitas gizi pada anak sangatlah penting. Sebagai bentuk komitmen untuk mengedukasi masyarakat secara luas tentang pentingnya pemenuhan nutrisi, Sarihusada bersama Rumah Zakat melantik 18 bunda yang telah dibina di dalam  Rumah Bunda Sehat untuk menjadi Bunda Duta Gizi Keluarga.  

Sebelumnya, dalam program Rumah Bunda Sehat para ibu yang berada disekitar Rumah Bunda Sehat diberikan pembekalan gizi dan kebersihan oleh praktisi kesehatan melalui Penyuluhan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), kelas gizi keluarga dengan berbagai topik kesehatan. Waila Ningsih,Manajer Kesehatan dan Nutrisi Berkelanjutan Danone Indonesia mengatakan bahwa “Saat ini masih banyak ibu hamil dan anak yang tidak memiliki kecukupan gizi yang baik, padahal hal tersebut dapat berdampak pada masa depan  mereka. Untuk itu, Sarihusada bersama Rumah Zakat melalui program Rumah Bunda Sehat mendidik para ibu agar menjadi Bunda Duta Gizi dimana mereka akan menyebarkan pesan pentingnya gizi dan kesehatan pada anak dan ibu hamil di lingkungan mereka.”

“Program Rumah Bunda Sehat yang telah melahirkan Bunda Duta Gizi adalah salah satu bentuk dukungan nyata kami beserta Sarihusada ke pemerintah daerah” Jelas Nur Efendi, sebagai CEO dari Rumah Zakat

Selain memberikan edukasi mengenai pemenuhan nutrisi bagi keluarga,  Sarihusada dan Rumah Zakat juga memberikan pelatihan keterampilan yang diselenggarakan di Rumah Bunda Sehat yang berlokasi di Jl. Mahoni D12/6, Pondok Pekayon Indah, Pekayon Kota Bekasi. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan  kesejahteraan ekonomi keluarga, lebih lanjutnya Waila mengatakan bahwa “Melalui program Rumah Bunda Sehat, kami juga melakukan pemberdayaan ekonomi wanita diantaranya melalui kegiatan pengembangan usaha makanan sehat serta usaha kain perca. Diharapkan dengan adanya pelatihan ini, para ibu dapat memiliki keterampilan dan menjadi ibu yang mandiri  dengan membantu perekonomian keluarga, selain itu  ibu juga dapat memberikan pemberian nutrisi yang tepat bagi kebutuhan keluarganya”.

Back to Archive