Informasi Media

Anda adalah seorang jurnalis, penerbit, komunikasi atau media profesional: 
Kami di sini untuk menjawab pertanyaan Anda berkaitan dengan kelompok berita / data, permintaan wawancara, permintaan kemitraan

Piknik Sehat bersama SGM Eksplor dengan Buah & Sayur

Latest Update: 14 Nov 2016

Bogor, 13 November 2016 – Piknik dapat menjadi sebuah kegiatan bersama keluarga yang menyenangkan, sehat, sekaligus edukatif. Sarihusada mengangkat keutamaan piknik tersebut melalui kegiatan Piknik Sehat bersama SGM Eksplor dengan Buah & Sayur yang diikuti oleh puluhan keluarga dari siswa-siswi PAUD asal Jabotedabek di Taman Buah Mekarsari. Kegiatan yang memacu kreativitas keluarga melalui sejumlah aktivitas outdoor ini dilaksanaan untuk memperingati Hari Kesehatan Nasional yang jatuh pada tanggal 12 November setiap tahun.

Selain bertujuan untuk mengenalkan anak pada buah dan sayur sebagai salah satu cara untuk mendukung  kebiasaan makan sehat (Healthy Eating Habit) pada anak usia dini, kegiatan piknik bersama ini merupakan puncak dari rangkaian program PAUD Healthy Eating Habit yang berlangsung sejak 5 September – 15 Oktober lalu di mana Sarihusada memberikan dukungan penyediaan makanan bergizi, buah-buahan dan sayur mayur, serta susu pertumbuhan SGM Eksplor dengan Buah & Sayur bagi 300 anak didik di enam PAUD daerah Jabodetabek.

Perhatian Sarihusada terhadap kebiasaan makan sehat anak tak terlepas dari hasil Riskesdas 2013  yang menunjukkan bahwa proporsi rerata nasional konsumsi kurang sayur dan buah pada penduduk di atas 10 tahun mencapai 93,5%, padahal Peraturan Kementerian Kesehatan RI no 41 tahun 2014 mengungkapkan bahwa porsi buah dan sayur harus mencakup 50% dari porsi sekali makan.

Diana Beauty selaku Brand Manager SGM Eksplor dengan Buah & Sayur menjelaskan bahwa keseluruhan kampanye Healthy Eating Habit ini merupakan salah satu wujud misi Nutrisi Untuk Bangsa dengan tidak hanya menyediakan nutrisi yang berkualitas, tapi juga mengedukasi orang tua tentang pentingnya pola makan bergizi seimbang.

“Melalui healthy eating habit, kami mengajak keluarga Indonesia untuk mengkonsumsi buah dan sayur sesuai dengan rekomendasi dari Kemenkes dengan cara yang mudah dan menyenangkan,”ujar Diana.

World Health Organization (WHO), orang Indonesia mengonsumsi buah dan sayur hanya sebanyak 2,5 porsi per hari atau 34,55 kg per tahun. Jumlah ini jauh di bawah anjuran Food Agriculture Organization (FAO) untuk konsumsi buah per kapita sebanyak 73 kg per tahun.

Menanggapi hal tersebut, dr. Frieda Handayani Kawanto, Sp.A(K) yang merupakan Dokter Spesialis Anak Konsultan Gastrohepatologi, menekankan bahwaedukasi akan pentingnya kebiasaan makan sehat, termasuk di dalamnya konsumsi buah dan sayur, perlu untuk terus diterapkan. “Seluruh keluarga Indonesia perlu memahami betul bahwa buah dan sayur mengandung berbagai kebaikan serat, vitamin dan mineral yang baik untuk mendukung kesehatan pencernaan, membantu mendukung pertumbuhan, memperkuat daya tahan tubuh dan juga meningkatkan kemampuan belajar,” ujar dr. Frieda.

Sementara itu, Psikolog Anak dan Keluarga, Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si, menyatakan saat tengah mengisi mini talkshow Piknik Sehat bersama SGM Eksplor dengan Buah & Sayur, untuk menciptakan kebiasaan makan sehat, termasuk di dalamnya konsumsi buah dan sayur yang cukup, dibutuhkan peran orang tua dan lingkungan sekitar.

“Peran orang tua sangat penting dalam membentuk kebiasaan makan sehat. Sebuah hasil studi (Blissett, 2011; Peters, dkk., 2012) menunjukkan bahwa cara pemberian makan (feeding style) yang tepat membuat anak jadi lebih suka makan buah dan sayur. Selain orang tua, faktor lingkungan juga memegang peranan penting. Anak berusia 4-6 tahun biasanya senang meniru dan seringkali terinspirasi oleh teman-temannya. Oleh karena itu, jika pengenalan kebiasaan makan sehat dilakukan di PAUD, anak akan lebih bersemangat,” ungka Anna. 

Lebih lanjut Anna membagi beberapa hal yang bisa dilakukan untuk membiasakan makan sehat pada anak seperti bercerita tentang makanan menggunakan tokoh atau karakter menarik, membuat si Kecil lapar dengan jadwal makan yang teratur, memperbanyak kesempatan anak bergaul dengan makanan mulai dari membantu masak, memberikan alat makan yang lucu, dan menata makanan secara unik. Hal terpenting menurut Anna, untuk membuat anak punya kebiasaan makan sehat tidak bisa hanya dilakukan dalam hitungan minggu atau bulan, namun perlu dilakukan secara terus menerus.

Terkait dengan kegiatan menarik untuk membiasakan anak makan sehat, Piknik Sehat bersama SGM Eksplor dengan Buah & Sayur menawarkan sejumlah aktivitas keluarga seperti sarapan sehat bersama, konsultasi gizi, permainan berburu jeruk di taman buah, memberi makan kelinci, dan aksi unjuk bakat dari PAUD terpilih.

“Respon yang kami dapat dari para orang tua dan anak-anak di enam PAUD sangat positif. Kami berharap program ini tidak hanya berhenti sampai di sini. Semoga orang tua yang telah terpapar program Healthy Eating Habit meneruskan kebiasaan makan sehat di rumah, dan bahkan menularkannya ke keluarga, kerabat dan teman-teman” jelas Diana.

Salah satu Pengelola PAUD yang hadir, Ibu Sumarni dari PAUD Nurul Hilal mengatakan, “Saya yakin program Healthy Eating Habit yang dicetuskan oleh SGM Eksplor dengan Buah & Sayur telah menginspirasi banyak ibu untuk memupuk kebiasaan makan sehat melalui sayur dan buah dengan cara yang lebih kreatif dan setelahnya dapat dilakukan di rumah, seperti menaman sayur secara sederhana,” ungkapnya.

Back to Archive