Tanya Ahli

Kirimkan pertanyaan Anda seputar gizi ibu dan anak, yang akan dijawab oleh Tanya Ahli SGM.

Camilan Antimainstream : Pisang Goreng Sambal Roa

Oleh areesaleeha 06 Nov 2016

Makan pisang goreng dengan sambal?

Ada, bisa dan enak!

Kuliner Minahasa memiliki satu makanan yang jarang ditemui di tempat lain, yaitu Pisang Goreng Sambal Roa.

Camilan yang tidak biasa; pisang goreng hangat dicocol sambal roa. Walau simpel, ternyata sangat lezat dan dicari-cari wisatawan yang berkunjung ke Manado. Ya, selain bercita-rasa pedas, penggunaan ikan memang menjadi ciri khas masakan asli Minahasa. Sebelum mengulik makanan unik ini, yuk, kenalan dulu dengan bahan dasar sambal roa.

Berada di tepi Samudera Pasifik, Sulawesi Utara terkenal dengan hasil laut yang melimpah. Salah satunya adalah ikan roa atau biasa disebut ikan julung-julung. Gerombolan ikan terbang ini tidak dibudidaya, tetapi ditangkap langsung di samudera lepas. Penyandang nama latin Hemiramphus brasiliensis ini dapat ditemui di perairan laut di utara Pulau Sulawesi hingga kepulauan Maluku. Untuk mendapatkan ikan roa, nelayan kita bersaing dengan hiu, lho.

Roa banyak dijual dalam bentuk ikan asap, walaupun ada juga penjual ikan roa segar. Pengasapan ikan roa merupakan pengolahan pangan tradisional yang telah dilakukan masyarakat Minahasa secara turun temurun. Teknik yang digunakan cukup sederhana, yaitu menggunakan kayu sebagai bahan bakar. Selain awet, pengasapan juga memberi cita rasa khas pada ikan roa.

Tidak perlu khawatir dengan nilai gizinya, proses pengasapan hanya mengurangi kadar air sehingga ikan roa lebih awet tanpa mengurangi kandungan nutrisinya. Seperti teman-teman ikan lainnya, roa merupakan sumber protein dan energi. Dalam 100 gram gram ikan roa terkandung energi 87 kalori dan 10 gram protein. Ikan ini juga tidak mengandung kolesterol. Sehat banget, deh.

Sambal roa diracik menggunakan bumbu yang sederhana dan mudah didapat, yaitu cabai keriting, bawang merah, tomat merah, jahe, garam dan gula merah. Pada beberapa resep ada yang menambahkan bawang putih, daun jeruk, daun kemangi, jahe atau serai sebagai penyedap. Rasa khasnya tentu saja dari ikan roa asap.

Pembuatan sambal roa dimulai dengan mengolah ikan roa asap. Daging ikan dipisahkan kulit dan durinya, kemudian disuwir dan dipanaskan tanpa minyak (digongseng). Setelah wangi, daging ikan roa didinginkan dan ditumbuk kasar . Tipsnya, ikan roa asap ini jangan dicuci sebelum dipanaskan karena akan membuat daging ikan menjadi keras.

Tahap berikutnya adalah menumis bumbu yang telah dihaluskan, kecuali jahe dan serai cukup dikeprek saja. Setelah bumbu matang dan wangi, daging roa tumbuk dimasukkan dan diaduk hingga menyatu rata. Taraaa sambal roa siap disantap. Sangat mudah, kan.

Lanjut dengan pembuatan Pisang Goreng Sambal Roa. Dalam membuat pisang goreng kipas, dipilih pisang kepok kuning. Rasa manis dan tekstur yang legit setelah proses penggorengan menjadi alasan mengapa harus menggunakan pisang jenis ini. Untuk hasil yang renyah, adonan tepung untuk melapisi pisang goreng dibuat dari campuran dari tepung beras dan tepung terigu. Pisang yang telah dicelup rata dalam campuran tepung kemudian digoreng dalam minyak banyak dan panas, dan diangkat setelah berwarna kecokelatan. Pisang goreng siap dinikmati dengan sambal roa. Rasanya? Kelezatan pisang goreng sambal roa adalah paduan manisnya pisang kepok goreng dengan gurih-pedas sambal roa yang unik.

Pisang Goreng Sambal Roa juga memiliki nilai gizi yang tinggi, terutama protein dan karbohidrat. Dalam satu porsi, yang terdiri dari dua buah pisang goreng plus sambal roa, terkandung energi tak kurang dari 160 kkal alias mengenyangkan.

Kelezatan rasa Sambal Roa membuat makanan ini terkenal di manca negara dan menjadi bisnis yang menjanjikan. Dengan menantang kreativitas kuliner, Pisang Goreng Sambal Roa juga bisa dimodifikasi menjadi makanan populer yang laris manis seperti pisang goreng cokelat alias piscok. Mau ikut mencoba?

#JelajahGizi #JelajahGiziMinahasa #Sarihusada #NutrisiUntukBangsa