Tanya Ahli

Kirimkan pertanyaan Anda seputar gizi ibu dan anak, yang akan dijawab oleh Tanya Ahli SGM.

Jelajah Gizi Malang 2017 “From Local To International” (Hari 2)

Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 14 Oct 2017

Sahabat nutrisi,

Jelajah Gizi di Malang pada hari kedua ini diawali dengan menikmati tempat wisata Coban Rondo.

Diawali dengan olahraga bersama, lalu dilanjutkan dengan berbagai permainan. Seperti menebak makanan, lalu games tentang nutrisi, treasure hunt di Taman Labirin dan menghias ban berisi tanaman.

Acara dilanjutkan dengan sesi memasak bersama Chef Revo. Yang memperagakan memasak aneka hidangan berbahan apel. Didampingi Prof. Ahmad Sulaeman untuk membahas nutrisinya.

Dilanjutkan dengan acara lomba memasak

Selepas itu, para Petualang Gizi diajak meninjau pabrik pembuatan kripik tempe, di desa Sanan, yang menjadi oleh-oleh khas Malang.

Keripik tempe merupakan industri rumah tangga yang berlangsung bertahun-tahun.

Di Desa Sanan ini, tempe dibuat sendiri oleh warga. 1 keluarga bisa menghabiskan 1 kwintal sampai 1 ton kedelai per harinya

Proses peragian dan pencetakan dari kedelai hingga menjadi tempe memakan waktu 2 hari

Sementara prosespemotongan kripik tempe dilakukan manual meski sdh ada mesin potong

Kedelai yg digunakan di Desa Sanan ini adalah kedelai import, kebutuhan rata-rata 30 ton per hari untuk satu desa.

Prof Ahmad menjelaskan bahwa tempe bisa mencegah pikun krn memperlambat proses kerusakan sel otak.

Selepas mengunjungi Desa Sanan, membeli oleh-oleh, para peserta diajak menikmati makan malam di Taman Indie. Acara makan malam ini dimeriahkan oleh live music dan tari Topeng. Dan sebagai penutup acara, diumumkan pemenang berbagai lomba yang diadakan pada hari kedua ini.