Kerang Tanjung Balai Asahan yang Mendunia

Oleh sihar harianja 08 Oct 2015

Bagi sebagian orang di luar pulau Sumatera, banyak yang belum mengenal Tanjung Balai Asahan. Kota yang terletak di tepiSungai Asahan,Sumatera Utara ini merupakan kota Pelabuhan dimana mayoritas penduduknya bermatapencaharian Nelayan. Jadi jika kamu ke tempat ini jangan heran jika sering menemukan banyak kapal yang diparkir di sepanjang sungai ini. Jangan heran juga kota kecil ini jumlah penduduknya luar biasa padatnya, tak heran jika dulu kota ini pernah menjadi kota terpadat di Asia Tenggara dengan kepadatan 20.000 km2.

Mayoritas penduduk di Tanjung Balai ini adalah Nelayan, tentu jenis kuliner di tempat ini pastinya hasil tangkapan laut, dan yang membuat berbeda adalah mayoritas tangkapan di laut ini adalah kerang. Tak heran jika kota ini disebut sebagai kota Kerang, atau istilah bataknya sering disebut “Korang Robus” karena laut di tempat lautnya berlumpur.

Karena memiliki ciri khas kota kerang, Pemerintah Daerah terkait membangun alun-alun berbentuk kerang di Lapangan Pasir Kota Tanjung Balai, salah satu pusat keramaian di tengah kota tersebut. Bahkan di tempat ini ada tradisi turun temurun yang kerap digelar di kota ini sampai sekarang yaitu Pesta kerang setiap tahunnya, pastinya digelar di Alun-Alun ini juga. Sedapnya kerang Tanjung Balai, membuat makanan ini wajib dicari terutama para wisatawan luar negeri yang datang ke Medan. Kebanyakan penjual kerang suka mangkal di pinggir jalan dan sekarang malah ada di café-café.

Tembus pasar luar negeri

Untuk pasar luar negeri, khususnya ASEAN, kerang dijual berbeda dengan kerang yang dijual di pasar domestik. Untuk luar negeri, kerang tangkapan nelayan terlebih dahulu dikupas dikeluarkan dari cangkangnya, lalu direbus dan dikeringkan, dan dikirim dalam kemasan kardus. Pengiriman terbesar diantaranya ke Malaysia, Singapore, Thailand bahkan ke Amerika. Bahkan bumbu racikanyang banyak diminati di luar negeri yaitu bumburendang kerang.

Kerang bisa dibuat menjadi barang pernak pernik yang diambil dari cangkang kulit kerang. Adapun pernak-pernik yang sering dikirim ke luar negeri berbentuk bale, tepak adat melayu, bunga, vas bunga, souvenir, bingkai foto, cermin, kaligrafi, jam dinding, hiasan dinding.

Aneka bumbu kerang…

“Kerang yang di Tanjung Balai Asahan ini benar benar beda rasanya. Kenapa bisa ya?”

Kerang di Tanjung Balai, kebanyakan direbus dan gulai asap dan di sate . Paling nikmat, ketika menyantap kerang dilengkapi dengan bumbu racitan dan dicocal. Bumbu itu antara lain, saus yang terbuat dari nanas yang di parut, kacang giling, serta bahan bahan rahasia lain nya, bahkan kerang yang dijual tidak terlalu bau. Jika mencoba membelinya, rata-rata dijual 1 piring 13.000, Murah bukan? kamu bisa menyantap kerang rebus sepuas yang kamu mau.

Tapi jangan lupa juga jika habis mencicipi kerang rebus tersebut untuk meminum sedikit kuah dari rebusannya. Kata orang tua dulu (boleh percaya boleh tidak) itu syarat agar kita tidak sakit perut jika kebanyakan makan kerang rebus.

Kalau di tempat lain, sate kerang sebagai makanan “kampung” tapi di kota ini sate kerang naik pangkat, yang biasanyadijajakan di pinggir jalan, disulap menjadi oleh-oleh yang siap dikirim ke luar negeri.

Bagaimana membuat bumbu sate kerangnya?

Kerang segar yang masih hidup dan bercangkang disikat dan dicuci bersih. Kerang lalu dimasak di dalam wajan tanpa menggunakan air sama sekali. Setelah matang, daging kerang dikeluarkan dan dicuci berkali-kali untuk menghilangkan pasir. Daging kemudian dimasak dengan bumbu antara lain bawang merah, bawang putih, ketumbar, cabai kering tumbuk, kemiri, kelapa sangrai, dan asam jawa.

Apasajakandungan dan manfaatnya!

1. para ahli Gizi juga menyatakan bahwa kerang merupakan makanan yang bernutrisi tinggi. Dalam 100gram kerang mengandung protein tinggi asam amino, yang mudah dicerna karena hanya sedikit jaringan ikat. Kerang juga mengandung asam lemak omega 3 rantai panjang yang baik bagi kesehatan jantung, walaupun dalam jumlah yang lebih rendah daripada ikan salmon, tuna, makerel, dll.

1. Jantung adalah organ yang paling merasakan manfaat dari makan kerang. Penelitian telah menunjukkan bahwa Pria yang makan kerang dan udang setidaknya 1 kali dalam seminggu, secara signifikan mengurangi risiko kematian akibat serangan jantung mendadak. Studi lain menunjukkan bahwa subyek yang makan 280 gram kerang setiap hari selama tiga minggu telah menunjukkan penurunan kadar trigliserida, atau lemak dalam darah yang bisa menyumbat pembuluh darah.

1. Kerang juga kaya akan protein yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan, kalsium yang dibutuhkan tulang, serta zinc yang manfaatnya terkait dengan kesehatan prostat, serta zat besi untuk memproduksi sel darah merah, dan vitamin B yang baik bagi otak.

Ok begitu saja informasinya, nah jika kamu datang ke kota Medan jangan lupa mampir ya ke kota kerang satu ini!, dapatkan juga informasi ini di www.kopisiantar.comatau di sihardejournal.wordpress.com