Tanya Ahli

Kirimkan pertanyaan Anda seputar gizi ibu dan anak, yang akan dijawab oleh Tanya Ahli SGM.

Kecelakaan yang sering terjadi pada batita

Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 13 Jul 2018

Sahabat nutrisi,

Kita selalu ingin memastikan anak-anak melakukan berbagai kegiatan dengan aman dan menyenangkan. Akan tetapi ada beberapa kecelakaan terkadang tidak terelakkan. Orang tua dan orang dewasa lain di lingkungan si kecil sebaiknya mengenali beberapa kecelakaan yang sering terjadi pada balita.

Berikut beberapa di antaranya:

  • Tersedak, ketika si kecil kemasukan sesuatu dalam mulutnya. Biasanya dialami saat mereka merasa tertarik pada benda-benda kecil berwarna menyolok dan memasukkannya ke dalam mulut. Untuk menolongnya, keluarkan benda yang membuatnya tersedak dengan cara menelungkupkan tubuh mereka dengan wajah ke arah bawah, dan salah satu tangan menopang rahang. Kemudian tepuk-tepuk punggungnya beberapa kali dengan tumit telapak tangan. Lakukan hal yang sama pada kedua tulang belikatnya hingga benda itu keluar. Jika tidak, segera bawa dia ke dokter. Jika si kecil tersedak karena aliran susu yang deras saat diberikan ASI, segera hentikan. Untuk pencegahan, jauhkan semua benda-benda berukuran kecil dari jangkauan anak.

  • Terjatuh, biasanya terjadi saat mereka belajar jalan. Bantu mereka berdiri kembali, atau gendong. Periksa apakah ada luka atau memar. Tenangkanlah mereka. Usahakan agar area tempat mereka belajar berjalan benar-benar bebas dari hambatan yang dapat membuat mereka tersandung atau terantuk. Gunakan alas lantai yang nyaman.

  • Terjepit, biasanya terjadi saat si kecil mulai suka menjelajah, baik dengan merangkak atau berjalan tertatih-tatih. Mereka suka mengeksplorasi tempat-tempat tersembunyi seperti kolong atau belakang pintu. Jika terjadi kecelakaan tersebut, segera kompres jari atau bagian tubuh yang terjepit dengan es batu yang dibungkus untuk mengurangi memar, bengkak dan rasa sakit. Jika lukanya cukup parah berikan parasetamol untuk mengurangi nyeri. Bawa ke dokter jika terjadi pembengkakan, pendarahan atau berubah bentuk.

Sumber:Ayahbunda