{"content":" \r\n
\n\n
\n\n
\n\n
<\/div>\n\n
\n\n

Yuniar Rahmi<\/p>\n\n

03 May 2013 11:08<\/p>\n\n

Agar anak mampu mencintai negerinya sendiri maka anak tersebut harus mengenal dulu budaya negerinya seperti kata pepatah tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta. Budaya di Indonesia tak terhitung jumlahnya baik itu bahasa daerah, pakaian adat, tari daerah, dan tentunya makanan khas sebagai budaya kuliner yang tak ternilai harganya.Namun sayang dengan semakin menjamurnya outlet\r\nmakanan cepat saji yg menawarkan masakan negeri orang justru membuat minat anak terhadap masakan negeri sendiri semakin berkurang. Jika ditanya adek makanan favoritnya apa? pasti kebanyakan akan menjawab Pizza,Fried Chicken, Burger, Sosis, dan makanan ala barat lainnya. Sudah jarang kita temui anak yang suka makan Soto Betawi, Empek2 Palembang, Coto Makassar, Bubur Manado dan makanan khas Indonesia lainnya. Agar anak-anak kita mencintai masakan Indonesia tentu mereka harus mulai diperkenalkan dengan kuliner khas Indonesia sejak usia dini dan tentu saja itu menjadi\r\ntugas orang tua & keluarga sebagai lingkungan sosial pertama dalam kehidupannya. Mulailah dengan membiasakan diri memasak untuk anak. Masakan Indonesia kaya akan bumbu dan rempah yang memiliki cita rasa khas akan memberikan khasanah rasa bagi lidah anak. Cobalah ajak si anak untuk ikut membantu memasak masakan orang Indonesia di waktu weekend dengan begitu mereka nantinya akan terbiasa dengan bumbu masakan Indonesia.<\/p>\n\n \n\n \n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n\r\n \r\n

\n\n
\n\n
\n\n
<\/div>\n\n
\n\n

intan kumala<\/p>\n\n

03 May 2013 10:50<\/p>\n\n

memperkenalkan kuliner indonesia sebaiknya dilakukan sejak dini sebab diharapkan ketika anak beranjak dewasa sang anak tidak memilih-milih makanan dan akan lebih mencintai makanan indonesia. \r\n1. tips pertama dimulai dari budaya keluarga. perkenalkan anak untuk makan bersama keluarga dengan menu masakan indonesia. hal ini bergantung bagaimana ibu menyediakan menu makanan kuliner indonesia di tengah keluarga. pengaruh tersebut akan membawa dampak baik si anak ketika mengetahui konsumsi makanan untuk keluarganya. \r\n2. kedua jika anak memang belum tertarik dengan menu yang disediakan, cobalah untuk berkreasi. disinilah peran serta kreatifitas ibu sangat dibutuhkan. buatlah makanan dengan bentuk yang lucu dan unik untuk menarik perhatian anak. seperti misalnya membuat ketan dengan berbagai warna dan bentuk menyerupai boneka atau bunga. \r\n3. manfaatkan suasana rekreasi. rekreasi biasanya sangat diminati oleh anak-anak. manfaatkan rekreasi ini dengan mengajak anak untuk membuat makanannya sendiri di dapur. anak akan sangat terkesan dan antusias untuk makan makanannya sendiri. bantulah anak untuk menyusun makanannya menjadi bentuk menarik di atas piring. biarkan mereka berkreasi menurut imajinasi masing-masing. \r\n4. perkenalkan anak dengan jajanan pasar. ajaklah anak anda ikut kepasar karena akan ada banyak makanan tradisional yang belum diketahui anak-anak. dan anda dapat mengajak mereka untuk makan di restoran untuk kuliner makanan indonesia<\/p>\n\n \n\n \n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n\r\n \r\n

\n\n
\n\n
\n\n
<\/div>\n\n
\n\n

Laura Aprilya<\/p>\n\n

03 May 2013 09:35<\/p>\n\n

Saran saya : 1. Sebagai seorang Ibu,di saat hamil,kita memperkenalkan kuliner daerah kepada Bayi dalam kandungan tentu dengan mengkonsumsinya,dan berupaya untuk bisa memasaknya sendir..tentu jangan pernah melupakan Kuliner daerah tersebut haruslah memenuhi asupan gizi yang diperlukan selama hamil,dengan demikian Anak semenjak dari kandungan sudah tidak merasa asing lagi dengab Kuliner daerah. 2. Setelah Bayi lahir dan mulai mendapatkan MPASI,Ibu rajin memberikan Kuliner daerah dengan bentuk yang sesuai usianya,misalnya bubur ayam,bubur sumsum dll. 3. Ketika Usia Anak sudah cukup ,maka Ibu bisa memperkenalkan dengan kuliner daerah dengan mengunjungi restoran2 yang menyajikan kuliner daerah,mengajak Anak untuk ikut membantu Ibu memasak kuliner daerah di dapur,dan jarkan anak untuk rajin membaca buku2 yang berkaitan dengan kuliner daerah. Misalya untuk Balita berikan dalam buku bergambar yang berwrna menarik. Minta anak untuk rajin menuliskan pengalamannya dalam menikmati kuliner daerah.<\/p>\n\n \n\n \n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n\r\n \r\n

\n\n
\n\n
\n\n
<\/div>\n\n
\n\n

Yuniar Rahmi<\/p>\n\n

03 May 2013 08:23<\/p>\n\n

Saya sempat ketawa sendiri plus miris juga ketika ngeliat salah satu acara di stasiun TV yg menayangkan adegan anak-anak kecil ditawarin kue ala barat (tart, red velvet, rainbow cake) dan kue tradisional Indonesia (nagasari, onde-onde, combro, getuk) hampir semuanya memilih kue2 barat padahal kue tradisional kita juga gak kalah enak loh. Saya sempat mikir mungkin salah satu kiat supaya anak-anak ini suka sm jajanan tradisional kita adalah dengan menghidangkan kue-kue tradisional di acara ulang tahun anak. Bentuk kuenya bisa kita modifikasi agar lebih menarik dengan tetap mempertahankan rasa kue itu sendiri. Kue Tartnya bisa kita ganti dengan tumpeng atau kue tampah yang isinya bermacam-macam kue tradisional itu loh. Saya sendiri bersyukur dibesarkan dalam keluarga yg sdh memperkenalkan kuliner khas khususnya kue tradisional Bugis sejak saya kecil. Waktu aku masih kecil biasanya Mama setiap dari acara kawinan atau aqikahan bawain ketirisala, bolu peca, sikaporo dan kue khas Bugis lainnya alhasil sampe sekarang Saya masih doyan banget ma kue-kue itu<\/p>\n\n \n\n \n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n\r\n \r\n

\n\n
\n\n
\n\n
<\/div>\n\n
\n\n

nengbiker<\/p>\n\n

03 May 2013 08:20<\/p>\n\n

Awalnya sih kita sebagai orangtua juga harus mencontohkan untuk makan masakan Indonesia sendiri. Karena mengajari diri sendiri itu lebih susah daripada mengajari anak kita sendiri. Anak akan meniru apa yang sehari-hari kita lakukan. Dengan sendirinya dia akan mengikuti kebiasaan kita. Setelah kebiasaan ditiru, mulailah dari yang besar dengan membiasakan perayaan hari2 tertentu menyediakan masakan khas kita sendiri. Tumpeng untuk ulang tahun\/syukuran. Lontong sayur dan opor untuk hari raya. \r\nUbahlah juga kebiasaan belanja bulanan dari hypermarket ke pasar tradisional. Mengenalkan sedari kecil akan membuatnya terbiasa untuk menikmati dan memasak sendiri makanannya sampai besar nanti.<\/p>\n\n \n\n \n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n\r\n \r\n

\n\n
\n\n
\n\n
<\/div>\n\n
\n\n

Titik M Krisnadi<\/p>\n\n

03 May 2013 08:06<\/p>\n\n

Cara saya dalam Mendidik Anak untuk Mencintai Budaya Melalui Kuliner Indonesia banyak sekali,semisal saya mengajak mereka berbelanja ke Pasar ,biasanya anak2 suka memilih oleh2 \/ jajanan pasar,biasakan anak untuk mengajak mereka untuk menyukai jajanan tradisional. Bisa juga kita aplikasikan dalam menu sehari-hari untuk memperkenalkan masakan tradisional. Setiap Liburanpun saya lebih memilih mengunjungi tempat2 pariwisata dan pastinya memperkenalkan anak-anak dengan Kuliner yg ada di kota tersebut. Dari mulai jajanan khas,oleh2 sampai makanan mereka hafal. Jangan sampai anak-anak kita lupa akan warisan leluhur kita, Semua di mulai dari hal yang terkecil,karena membiasakan mereka untuk mencintai dan lebih mengenal Kuliner Indonesia maka kelak mereka lebih Bangga untuk bisa membagi cerita kepada Anak cucunya. Jangan sampai Kuliner Indonesia tergeser dengan makanan barat. Mulailah dari hal yang kecil,dan biasakanlah mereka bangga dgn kuliner Nusantara,maka semuanya akan Tebiasa dan pastinya bisa lebih mencintai dan membudayakan Kuliner Kebanggaan Kita.<\/p>\n\n \n\n \n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n\r\n \r\n

\n\n
\n\n
\n\n
<\/div>\n\n
\n\n

Yuniar Rahmi<\/p>\n\n

03 May 2013 08:01<\/p>\n\n

Agar anak mampu mencintai negerinya sendiri maka anak tersebut harus mengenal dulu budaya negerinya seperti kata pepatah tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta. Budaya di Indonesia tak terhitung jumlahnya baik itu bahasa daerah, pakaian adat, tari daerah, dan tentunya makanan khas sebagai budaya kuliner yang tak ternilai harganya. Namun sayang dengan semakin menjamurnya outlet makanan cepat saji yg menawarkan masakan negeri orang justru membuat minat anak terhadap masakan negeri sendiri semakin berkurang. Jika ditanya adek makanan favoritnya apa? pasti kebanyakan akan menjawab Pizza, Fried Chicken, Burger, Sosis, dan makanan ala barat lainnya. Sudah jarang kita temui anak yang suka makan Soto Betawi, Empek2 palembang, Coto Makassar, Bubur Manado dan makanan khas Indonesia lainnya. Agar anak-anak kita mencintai masakan Indonesia tentu mereka harus mulai diperkenalkan dengan kuliner khas Indonesia sejak usia dini dan tentu saja itu menjadi tugas orang tua & keluarga sebagai lingkungan sosial pertama dalam kehidupannya. Mulailah dengan membiasakan diri memasak untuk anak. Masakan Indonesia kaya akan bumbu dan rempah yang memiliki cita rasa khas akan memberikan khasanah rasa bagi lidah anak. Cobalah ajak si anak untuk memasak bersama di waktu weekend tp tentu saja masakan yg bunda masak adalah masakan Indonesia dengan begitu lidah mereka nantinya akan terbiasa dengan masakan orang Indonesia.<\/p>\n\n \n\n \n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n\r\n \r\n

\n\n
\n\n
\n\n
<\/div>\n\n
\n\n

Novi Liliani<\/p>\n\n

03 May 2013 07:51<\/p>\n\n

Kiat dan tips untuk memperkenalkan dan mendidik anak agar mencintai budaya Indonesia melalui kekayaan kuliner adalah memberi contoh yang dimulai dari kebiasaan kita sendiri sebagai orang tua, misalnya:\r\n1. Saya tidak membiasakan anak makan junk food\/ke restoran modern cepat saji, kalau memang mau jajan saya cari tempat makan yang menjual aneka makanan tradisional khas Indonesia.\r\n2. Salah satu hobi saya adalah memasak, makanya saya selalu mengajari dan menjelaskan kepada anak untuk belajar menyukai beraneka ragam masakan Indonesia buatan ibunya sendiri yang pasti lezat, sehat dan kaya gizi.\r\n3. Saat berlibur ke luar kota\/luar daerah saya selalu mengajak anak untuk mencari dan mencicipi kuliner khas daerah tersebut mulai dari kue, minuman hingga makanan khas daerah tersebut.\r\n4. Saya selalu menyiapkan bekal sekolah anak dari rumah baik itu kue-kue tradisional juga nasi dengan lauk pauk khas Indonesia, jadi anak tidak biasa jajan beraneka makanan siap santap yang banyak dijajakan di lingkungan sekolahnya.<\/p>\n\n \n\n \n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n\r\n \r\n

\n\n
\n\n
\n\n
<\/div>\n\n
\n\n

Ayu Andyni<\/p>\n\n

03 May 2013 01:04<\/p>\n\n

Jujur sih aku gak jago banget masak, tetapi kalau urusan makan sih nomor satu. hehehe\r\nHanya beberapa kuliner nusantara yang aku bisa masak sendiri,..\r\n\r\nHal yang nomor satu dilakukan yaitu rajin mengajak anak-anak ke acara Warisan Kuliner Indonesia, sekarang banyak banget kok Produk yang mempersembahkan acara yang menyajikan kuliner Indonesia. Kelebihannya dari mengikuti acara ini yaitu yang memasak sudah profesional sehingga rasanya dipastikan lezat dan tampilannya pasti sangat menarik.. yang namanya anak-anak kan gak tau ini rasanya apa, itu rasanya apa, jadi kalau tampilannya tidak menarik bagaimana anak-anak mau mencoba ini itu? ^_^\r\nJadi senjata utama banget menghadiri acara kuliner semacam ini, dari pada maksain sok-sok\u2019an masak sendiri kuliner nusantara terus rasanya ancur, wujudnya aneh -_-\r\n\r\nNah, kalau sudah menghadiri berbagai acara kuliner kan jadi tau cara masaknya, baru deh coba-coba bikin dirumah, bikinnya juga bersama anak-anak, pasti seru deh sambil ingat-ingat bagaimana caranya, kita urus soal rasa saja, untuk bentuk2 biarkan anak yang berimajinasi. untuk menabahkan antusiasme anak, yang penting rasa oke, tetep bisa di makan :D<\/p>\n\n \n\n \n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n\r\n \r\n

\n\n
\n\n
\n\n
<\/div>\n\n
\n\n

<\/p>\n\n

02 May 2013 21:45<\/p>\n\n

kiat dan tips untuk memperkenalkan dan mendidik anak agar mencintai budaya Indonesia melalui kekayaan kuliner adalah:\r\n1. Sedari dini selalu sajikan menu-menu yang merupakan makanan asli indonesia, secara langsung atau pun tidak anak akan mengenali secara otomatis macam-macam aneka makanan asli indonesia.\r\n2. Ajak anak dan keluarga bersama-sama dalam kebersamaan yang harmonis, berkarya mempraktekkan atau memasak bersama sama bunda, pasti akan menjadi kebersamaan yang menyenangkan dan selalu dinanti-nantikan.\r\n3. memperkaya referensi melalui buku-buku dan resep bisa menambah wawasan tentang kuliner asi indonesia, perkenalkan pada anak, nama menu ini dan itu.\r\n4. Adakan kompetisi memasak atau apalah yang berhubungan dengan menu-menu asli indonesia.\r\n5. Jangan bosan-bosan mencoba kresasi masakan atau makanan ringan\/camilan agar anak tidak tergoda untuk jajan di luar, dan tentunya buatan bunda lebih terjamin dan higienis.\r\n6. Jika tidak sempat mengajak anak dan keluarga jalan-jalan, maka sembari masak, kenalkan pada anak bahwa bunda sedang memasak masakan dari daerah mana gitu, hehehehe...\r\nselamat mencoba<\/p>\n\n \n\n \n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n <\/div>\n\n\r\n \r\n","pagination":" View 10 more comments<\/a> "}