Tanya Ahli

Kirimkan pertanyaan Anda seputar gizi ibu dan anak, yang akan dijawab oleh Tanya Ahli SGM.

Masakan Traditional Lombok Kaya akan nutrisi

Oleh Rita Julianti Rinawan 25 Oct 2012

  • –> Do you know about… Traditional Food Indonesian??

Sahabat- sahabat Bloger Nutrisi Untuk Bangsa, Kita Udah Tau kan?? Bahwa Indonesia sudah sangat di kenal dengan memiliki kekayaan budaya yang tidak dimiliki oleh negara manapun. Salah satu budaya yang patut kita banggakan adalah, indonesia memiliki beranekaragam makanan khas dari tiap daerah dan provinsi di indonesia. Sepatutnya kita sebagai generasi penerus bangsa ini, harus tetap menjaga dan melestarikan budaya yang kita miliki. Masakan indonesia itu bukan saja rasanya yang menggugah selera, tapi setiap masakannya juga memiliki gizi dan nutrisi yang seimbang. Dan tidak akan pernah kalah dengan masakan modern masa kini atau makanan yang memiliki gizi yang baik. Setelah di telusuri, masakan traditional indonesia  juga memiliki nutrisi yang tinggi dan bermanfaat bagi kesehatan. Salah satu makanan khas indonesia yang tepatnya berasal dari Lombok Provinsi Nusa Tenggara Barat. Yaitu masakan yang bahan utamanya dari Kedebong puntik (batang pisang) Makanan traditional ini Biasanya di sebut dengan Sayur ares. What’s?? Batang Pisang? Emang bisa di kosumsi?? Rasanya seperti apa? Tunggu dulu sista and brother, disini akan kita bahas tuntas abis seluk beluk dari Sayur ares.. yuuk cek it dot.. !!

  • Sayur Ares Khas suku sasak lombok

Sayur ares adalah sayuran khas lombok yang bahan utamanya berasal dari pelapah pohon pisang atau biasa di sebut dengan Kedebong Puntik  (Batang Pisang) yang masih muda. Loh kenapa?? Kok harus batang pisang yang masih muda?? Karena, bila menggunakan batang pisang yang sudah tua, rasanya akan pahit sista n brother. Rasa hidangannya yang di olah dengan santan ini menyebabkan rasanya menjadi unik, gurih dan masih sangat traditional sekali cara membuat masakan ini. Karena itu sayur ares tetap di ingat oleh suku sasak di lombok. Tapi satu hal lagi yang harus di inget sista & brother, bukan sembarang kedebong puntik  loh yang di gunakan untuk membuat sayur Ares ini. Terus apa donk?? Ada jenis pohon pisang yang biasa digunakan untuk membuat sayur Ares ini. Biasanya orang suku sasak menggunakan kedebong puntik Sabe (pohon pisang kepok). Jenis pohon ini lah yang paling enak dan rasanya juga lebih mantap untuk bahan utama sayur Ares. Awalnya  sayur ares di hindangkan dalam acara Begawe oleh para penduduk asli lombok, seperti acara Merarik (pernikahan), maulid, Mituq/Nyiwaq orang yang sudah meninggal. Makanan ares ini sudah menjadi tradisi turun menurun penduduk suku sasak di lombok. Kalo sayur Ares tidak di hidangkan dalam acara-acara tertentu ini, biasanya masyarakat suku sasak merasa kurang komplit dan ngerasa ada yang kurang bila tidak ada hidangan sayur ares ini. Dan jika dalam sebuah acara pernikahan sayur ares biasanya dimasak dalam jumlah yang banyak dengan menggunakan panci besar untuk memasaknya. Proses memasaknya dengan ukuran super ini biasanya membutuhkan waktu hingga 1 jam. Setelah matang, ares di pindahkan ke panci yang lebih kecil atau piring-piring agar lebih mudah dibagikan. Sayuran Ares bisa menjadi alternatif bagi sista & brothe yang kurang menyukai masakan pedas khas Lombok.hehehe.. kan sebagian besar masakan Lombok itu pedas-pedas.. Oh iya juga yaah?? Sayur ini cocok untuk makam malam atau sarapan. Ares lebih nikmat jika dimakan saat masih hangat dengan sepiring nasi putih. Banyak orang yang berpendapat bahwa tidak lengkap sebuah pesta pernikahan jika tidak ada hidangan Ares didalamnya. Waah berarti cuman bisa mencicipinya saat ada acara aja dong?? Tenang aja sista & brother, kini Ares banyak ditemui di warung-warung biasa sebagai makanan sehari-hari. Jika sobat jalan-jalan di seputaran Mataram dan Cakranegara, ada banyak warung makan yang menjual Ares.

  • Sejarah dan Latarbelakang mulanya tercipta sayur ares di lombok.

Masakan traditional lombok (sayur ares) ini memiliki latarbelakng yang cukup unik. Konon katanya, pada suatu masa pulau lombok mengalami musim kekeringan yang sangat panjang sehingga tidak banyak tanaman yang bisa tumbuh. dedaunan pun banyak yang kering dan mati. Bahkan banyak binatang ternak yang akhirnya mati kelaparan. Salah satu tanaman atau pepohonan yang bisa bertahan hidup di tengah kekeringan adalah pohon pisang. Pohon inilah biasanya menjadi pengganti rumput, makanan bagi ternak-ternak warga yang sudah kelaparan. Ada seorang pemuda bernama Ares yang hoby memasak, dia melihat sapi-sapinya sangat lahap memakan pelapah pisang muda. Dari situlah muncul ide untuk membuat pelapah itu menjadi makanan bagi manusia. Karena dia berpikir, sapi ternak saja menjadi sehat memakan pelapah pisang itu, dan mestinya untuk manusia juga bisa. Setelah mencoba dengan racikan bumbu seadanya di dapur. Akhirnya masakan si ares yang bahan pokoknya kedebong puntik itu telah jadi. setelah di coba, ternyata sayur ares tidak kalah lezatnya dengan masakan lainnya. Semenjak itulah, ibu dari pemuda yang bernama ares itu menamakan sayuran kedebong puntik itu dengan nama sayur ares. Sejak itu, loq ares di sebut menjadi penemu masakan traditional ini.

  • Kandungan gizi pada sayur ares

Sista dan brother, ternyata setelah melakukan penelitian. Sayur ares ini sangat bermanfaat untuk kesahatan. Whats?? Iya gituu…?? kok bisa??. Iya donk, setelah banyak penelitian kedebong pisang atau pelapah pisang yang masih muda itu ternyata banyak manfaatnya untuk kesehatan. Di dalam kedebong pisang terkandung getah yang menyimpan banyak maanfaat, yang salah satunya digunakan di dalam dunia medis. Getah pisang mengandung “saponin, antrakuinon, dan kuinon yang dapat berfungsi sebagai antibiotik dan penghilang rasa sakit.

“Teruss apa lagi?? Selain itu, terdapat pula kandungan lektin yang berfungsi untuk menstimulasi pertumbuhan sel kulit. Kandungan-kandungan tersebut dapat membunuh bakteri agar tidak dapat masuk pada bagian tubuh kita yang sedang mengalami luka. Getah gedebong pisang bersifat mendinginkan. Zat tanin pada getah batang pisang bersifat antiseptik, sedangkan zat saponin berkhasiat mengencerkan dahak. Jadi sangat bagus untuk penderita batuk atau yang sedang luka.

Oh iya sista and brother, kedebong puntik juga kaya akan serat, jadi aman untuk kita yang sering bermasalah dengan pencernaan. Selain serat senyawa utama di dalam kedebong mentah adalah air, yaitu sekitar 91%. Disamping itu, rebung mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin A, thiamin, riboflavin, vitamin C, serta mineral lain seperti kalsium, fosfor, besi, dan kalium. Bila dibandingkan dengan sayuran lainnya, kandungan protein, lemak, dan karbohidrat pada rebung, tidak berbeda jauh.Rebung (kedebong) mempunyai kandungan kalium cukup tinggi. Kadar kalium per 100 gram rebung adalah 533 mg. Hemm… jadi sangat bagus donk untuk nutrisi tubuh??  Pastinya dong sista & brother, Sayur Ares yang dimiliki suku sasak ini sangat aman dan bermanfaat untuk tubuh kita. Jadi kalo kalian mampir ke Lombok, jangan lupa cobain masakan yang satu ini yah sobat..

  • Cara membuat Sayur Ares gimana donk?

Nah, yang terakhir neh penjelasan bagaimana cara membuatnya sob..  gimana caranya?? Hemmm.. sabar dulu sista & brother. Karena membuat sayur ares ini tidak sembarang menggunakan batang pisang, seperti yang udah saya jelaskan di atas. Pemilihannya batang pisang yang digunakan adalah batang pisang Kepok (Puntik Sabe). Kita harus memilih batang pohon yang masih muda, karena jenis pohon pisang kepok ini adalah pohon yang paling manis batangnya. Jadinya sangat cocok digunakan untuk bahan baku sayur ares. Tapi yang mesti di ingat sob, pilih yang paling muda yah.

Resep cara memasaknya gimana??? Nah, untuk proses memasaknya, pertama sediakan dulu bahan utamanya. Yaitu kedebong puntik kepok yang masih muda. Ambil bagian dalamnya, dan iris tipis-tipis batang pohon yang sudah di pilih. Nah lebih jelasnya lg cek prosedur di bawah ini.

è Bumbu yang di sediakan adalah:

-      Lombok rawit 10 buah

-       Kencur ¼ jari

-       Lombok merah 2 buah

-       Kelapa 1 butir (untuk santan) 6 gls

-       Bawang merah 10 buah

-       Bawang putih 3 siung

-       Terasi 1 sendok the

-       Laos 2 jari

-       Kemiri 10 biji

-       Jahe 1 jari

-       Minyak kelapa 3 sendok makan

-       Kunyit ½ jari

-       Garam secukupnya

è Cara pembuatannya:

-      Batang pisang dikupas sampai bagian dalamnya yang muda, baru diiris-iris. Benang-benang yang terdapat antara irisan-irisan batang pisang tersebut dibuangi sampai habis.

-      Setelah benang-benang terbuang, batang pisang yang telah diiris diberi garam (sedapat mungkin garam kasar) sambil diremas-remas, maksudnya agar ares ini menjadi lemas dan sepetnya mengurang. Baru diperas dan dicuci dengan air bersih dan diperas lagi.

-      Bumbu-bumbu diulek semua sampai halus.

-       Bumbu-bumbu yang telah halus ditumis sampai ½ masak, baru dimasukkan ares sambil diaduk.

-      Terakhir dimasukkan santannya dan dimasak sampai masak (tunggu sampai santannya agak kurang diisap oleh bahan ares dan rasanya empuk)

Nah harus di ingat juga sob, resep di atas untuk porsi biasa. jika ingin porsi lebih banyak lagi, biasanya dalam acara begawe bumbu dan bahan bakunya juga mesti lebih banyak lagi yah.. ^_^  selamat Menikmati..

Semoga bermanfaat..