Tanya Ahli

Kirimkan pertanyaan Anda seputar gizi ibu dan anak, yang akan dijawab oleh Tanya Ahli SGM.

Arsik Ikan Mas dari Tapanuli

Oleh Ani Berta 21 Sep 2012

Saya termasuk orang yang sangat beruntung karena dibesarkan dalam budaya dua suku berbeda, ayah saya dari Batak dan Ibu Sunda. Sehingga banyak kebudayaan dari dua daerah tersebut saya rasakan langsung dalam kehidupan sehari-hari.

Banyak hal unik dan istimewa dari dua budaya orangtua saya tersebut, salah satunya adalah makanan khas masing-masing daerah. Dan saya sangat kenyang dengan berbagai hidangan istimewa dari kedua daerah ayah ibu saya.

Arsik

Saya ingin membagi cerita dan berbagi  resep masakan istimewa dari daerah ayah saya, Tapanuli yaitu masakan Arsik Ikan Mas. Masakan ini tergolong spesial karena berani bumbu dan rasanya lezat serta mengandung nutrisi berupa protein dan lemak yang cukup baik. Sedangkan bumbu alaminya akan berdampak baik bagi tubuh karena sebagian besar bumbu berupa rempah alami.

Arsik Ikan Mas tentu saja berbahan dasar Ikan mas dengan bumbu bawang merah, bawang putih, kemiri, cabai, bawang batak (Lokio), bunga kecombrang, Andaliman, asam galugur dan bumbu rempah lainnya. Memasaknya tergolong mudah dan bahan dasar serta bumbu mudah didapatkan. Untuk bumbu khas Batak seperti Bawang lokio, Biji andaliman dan asam galugur bisa ditemukan di pasar atau supermarket.

Sepintas masakan ini mirip dengan pepes, bedanya kalau arsik tidak dibungkus tapi di ungkep sampai airnya kering.

Menurut opung saya, bahan dasar ikan tetap harus ikan mas tak boleh diganti oleh ikan lain karena bumbu akan pas jika bahannya ikan mas yang mudah empuk dan menyerap. Selain itu ikan mas juga menyehatkan karena hidup di air tawar. Masih menurut opung saya, ikan mas mengandung filosofi kerukunan karena kebiasaan hidupnya yang selalu bergerombol namun tak saling beradu untuk mencapai tujuannya. Diharapkan bagi yang disuguhi hidangan arsik ikan mas ini bisa teringat dan menjadi inspirasi untuk selalu hidup rukun dan damai.

Masakan arsik ikan mas ini merupakan resep masakan turun temurun dari berbagai generasi dan menjadi masakan wajib dalam satu jamuan adat Batak. Saking spesialnya masakan ini, sampai menjadi tolak ukur seorang perempuan yang sudah menjadi menantu orang Batak jika bisa memasak arsik ikan mas yang enak adalah seorang yang dianggap penting dalam keluarga.

Saya sendiri sangat bangga jika berhasil memasak Arsik Ikan Mas dan hasilnya disantap dengan lahap oleh keluarga besar maupun tamu yang datang.

Jika ingin mencoba masakan Arsik Ikan mas, tak perlu jauh-jauh datang ke Tapanuli, anda bisa mencobanya dirumah, berikut adalah resepnya :

Arsik Ikan Mas

Bahan :
- 1 Kg Ikan Mas ukuran sedang (Bersihkan, buang insangnya, sisiknya biarkan saja lalu lumuri jeruk nipis)
- 100 gram bawang lokio
- 15 lembar Kacang Panjang
- 15 batang serai di geprek
- satu batang kuncup bunga kecombrang
- 1 liter air.

Bumbu Halus :
- 10 butir bawang merah
- 10 butir kemiri
- 6 siung bawang putih
- Jahe, lengkuas, kunyit masing-masing satu ruas
- 10 butir andaliman
- 1 buah tomat
- 4 lembar asam galugur, biarkan utuh
- 6 cabai merah.

Cara Membuat : Ikan yang telah dilumuri jeruk nipis tadi di bubuhi bumbu halus hingga rata sampai dalam perut ikan, masukkan juga kedalam perut ikan beberapa lembar kacang panjang yang masing-masing dipotong dua. Letakkan semua serai diatas wajan lalu tata ikan diatasnya, taruh sisa kacang panjang dan bunga kecombrang serta lebaran asam gelugur diatas ikan, tuang air lalu dimasak dengan api sedang/kecil sampai air mengering.

Sangat mudah kan membuatnya? Pookoknya masakan ini Indonesia banget. Dan siapapun bisa memasaknya dengan baik karena mudah dan bahannya tak susah. Untuk nilai gizinya pun mencukupi.

Sampai kapanpun saya tak akan memodifikasi Arsik Ikan Mas dengan menambahkan bahan yang akan menghilangkan citra tradisionalnya. Agar ciri khas dari masakan ini tak hilang dan tetap seperti aslinya agar menjadi kekayaan budaya kuliner Indonesia yang terpelihara.

Ikutan eksplor makanan khas daerahmu juga yuk!

3 Komentar

Hijrah Saputra

01 May 2013 07:44

glek....ngeces lihatnya..mauuu nyobainnnnnn

Ilham Buchori

30 Oct 2012 15:39

admin, bukankah dalam tulisan harus menyertai sejarah makanan itu sendiri? kenapa pada tulisan ini saya tidak menemukan unsur sejarahnya?

Nutrisi Bangsa

30 Oct 2012 16:27

Hai, maaf kami tidak pernah mewajibkan ada sejarahnya. Kalimatnya adalah "Peserta lomba dapat menjelaskan makanan khas dan unik dari daerahnya dengan menyertakan sejarah makanan tersebut, kandungan gizinya, dan seluk beluk makanan itu dengan cara yang informatif dan tetap mudah dibaca." Tidak ada kata wajib di sana. Maaf jika tidak bisa memuaskan semua pihak ya :)

Nutrisi Bangsa

24 Sep 2012 12:49

Waduh! Yang terbayang adalah nasi hangat pulen ada aroma bambu dari tempat nasinya, lalu ditemani Arsik Ikan Mas... (elus perut). Oiya bun, jangan lupa posting di twitter dan FB nih.. pasti banyak yang elus perut :))

Ani Berta

01 Oct 2012 21:11

Benar Min yuk nanti kita masak bareng hehehe :D Oh ya sudah saya share ya