Tanya Ahli

Kirimkan pertanyaan Anda seputar gizi ibu dan anak, yang akan dijawab oleh Tanya Ahli SGM.

Didegradasi Zaman : Singkong Parut (Jepa), Kuliner Khas Alternatif Pangganti Nasi

Oleh darwin jh 25 Oct 2012

 
Assalamu alaikum wr wb,
 
Bukan hal baru bahwa tiap-tiap daerah di Indonesia memiliki banyak keanekaragaman budaya bahkan kuliner khasnya sendiri, kesemuanya lahir atas berkat kreatifitas masyarakat kita dulu yang menempati tanah air, bahkan kini keberadaan kuliner-kuliner tersebut telah dikreasikan untuk mengikuti perubahan selera masyarakat tetapi tetap tidak mengubah ciri khas dari kuliner-kuliner tadi. Saya sendiri adalah pria kelahiran Polewali Mamasa (kini Polewali Mandar) 19 tahun yang lalu. Sebagai seorang “anak daerah”, mempromosikan kuliner khas daerah sendiri adalah sebuah keharusan. 
 
Delapan tahun yang lalu tepatnya 5 Oktober 2004, Provinsi Sulawesi Barat akhirnya resmi dibentuk, dengan Mamuju sebagai ibu kota nya. Polewali Mandar termasuk salah satu dari lima kabupaten di provinsi ini. Melalui postingan ini saya akan sedikit menunjukkan mengenai kehausan masyarakat mengenai informasi akan provinsi termuda di Indonesia.
 
Sumber Permendagri No 66 tahun 2011
 
Kemudian ada yang bertanya mengenai kuliner khas Sulbar; Bagaimana dengan kulinernya? Sabar, saya akan paparkan yang saya tahu disini. Mandar sebagai suku terbesar di provinsi ini, adalah asal muasal lahirnya makanan-makanan khas di daerah Sulbar. Satu kebangganan saya yaitu Jepa, makanan pokok masyarakat Sulbar yang unik dan menarik.
 
Jepa
 
Gambar diambil di http://www.pikiran-rakyat.com/node/201812
 
Jepa merupakan salah satu makanan khas sulbar yang sebagian besar masyarakat Indonesia belum mengenal. Oleh karena ada pepatah, tak kenal maka tak sayang, maka dari itu saya akan memperkenalkannya kepada pembaca. Seperti gambar diatas, Jepa berbentuk seperti lembaran, bahan dasarnya adalah singkong yang terlebih dahulu diparutkan kemudian dibentuk. Meski terlihat muda namun ternyata tak sesemudah yang dibayangkan.
 
Sedikit bercerita mengenai sejarah kuliner khas ini. Masyarakat Sulbar percaya bahwa keberadaan jepa di Mandar (Sulbar) telah ada lebih dulu ketimbang Nasi sendiri yang saat ini menjadi makanan pokok mayoritas masyarakat Indonesia, artinya sebelum tersaingi oleh nasi, kuliner khas ini telah menjadi makanan pokok masyarakat Mandar (Sulbar) sejak ratusan tahun yang lalu.
 
Di Mandar (Sulbar), Jepa dapat dengan mudah ditemukan di daerah Somba, 16 km dari Kota Majene. Terdapat  rentetan rumah makan semi permanen yang dikelola pemerintah setempat dan menyediakan “Jepa” kuliner khas yang biasanya dikonsumsi dengan ikan tui-tuing yang juga kuliner faforit masyarakat di Sulawesi barat maupun Sulawesi selatan.  Letaknya yang berada di tepian Pantai menambah nikmatnya menikmati kuliner ini ditengah keletihan pengendara ketika melakukan perjalanan dari atau menuju Kota Mamuju, ibu kota Provinsi Sulawesi Barat.
 
Bahan/ Komposisi
  1. Singkong/Ubi Kayu
  2. Parutan Kelapa
Tahap pembuatannya
  1. Singkong yang telah dikupas kulitnya kemudian diparut;
  2. Hasil perutan tersebut kemudian dibungkus dengan karung lalu diperas hingga sarinya keluar;
  3. Bungkusan diperas dengan cara menjepitnya di penjepit raksasa, yang terbuat dari kayu. (Pangepeq)
  4. Air yang terkandung didalam singkong tak digunakan melainkan ampas singkongnya yang diolah.
  5. Selanjutnya, bungkusan dibuka untuk menguraikan ampas
  6. Setelah terurai dengan baik, dicampur dengan kelapa yang telah diparut.
  7. Bahan yang telah tercampur kemudian dipanggang dengan menggunakan dua piring batu yang terbuat dari tanah liat. 
  8. Hasil akhirnya seperti gambar diatas.

Kandungan Gizi Singkong
Kandungan gizi singkong per 100 gram meliputi:

  • Kalori 121 kal
  • Fosfor 40,00 gram
  • Karbohidrat 34,00 gram
  • Kalsium 33,00 miligram
  • Vitamin C 30,00 miligram
  • Protein 1,20 gram
  • Besi 0,70 miligram
  • Lemak 0,30 gram
  • Vitamin B1 0,01 miligram

 Source : http://id.wikipedia.org/wiki/Singkong

Kandungan Gizi Kelapa

  • Dietary Fiber - 9,0 gm
  • Protein - 3.3 gm
  • Gula - 6,23 gm 
  • Karbohidrat - 15,23 gm 
  • Saturated Fat - 29,70 gm
  • Lemak tak jenuh tunggal - 1,43 gm
  • Tak jenuh ganda Lemak - 0,37 gm
  • Kalsium - 14 mg
  • Besi - 2,43 mg
  • Magnesium - 32 mg
  • Fosfor - 113 mg
  • Kalium - 356 mg
  • Zinc - 1.1 mg
  • Vitamin B6 - 0,054 mg
  • Folat (Vitamin B9) - 26 mg
  • Vitamin C - 3.3 mg
  • Niacin (vitamin B3) - 0,54 mg
  • Pantothenic Acid (Vitamin B5) - 0,300 mg
  • Thiamine (Vitamin B1) - 0,066 mg
  • Riboflavin (Vitamin B2) - 0,02 mg
  • Energi - 350 kcal (1480 kJ) 

 Source : http://eemoo-esprit.blogspot.com/2010/09/kelapacoconut.html

Jepa adalah kuliner khas berbahan baku singkong, Singkong sendiri  merupakan pangan asli masyarakat Sulbar masa lampau yang kini telah tersaingi oleh masivitas keberadaan beras. Peningkatan produksi dan program beras murah pemerintah justru membuat pangan seperti singkong ini menjadi terhambat. Belakangan pemerintah kemudian menyadari pentingnya pangan alternatif layaknya singkong dapat dimanfaatkan dalam tujuannya mengurangi ketergantungan masyarakat Indonesia pada beras.
 

“1 hektare (ha) kebun singkong bisa memproduksi 100 ton, sedangkan padi saja hanya 5 ton. Jadi lebih untung singkong dan lebih mudah, walaupun dari segi keilmuan singkong itu rakus tanah jadi haus diimbangi pemupukan, yang penting harus ada kemauan,” kata Ketua Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) Winarno Tohir [1].

Menteri Pertanian Suswono juga menilai program pemerintah berupa beras miskin (raskin) yang dialirkan ke daerah-daerah menjadi penyebab masyarakat daerah yang memiliki pangan asli mereka justru terpinggirkan. Program pemerintah.[2]
 
Kita tidak bisa menafikkan, kondisi kekinian atau kemajuan zaman mendegradasi keberadaan kuliner khas daerah termasuk Jepa diatas. Jepa yang pada awalnya merupakan makanan pokok masyarakat Mandar (Sulbar) kini hanya terkesan menjadi makanan kedua bahkan di Daerah Asalnya sendiri. Sebuah ironi akan budaya daerah yang makin hari makin tergerus.
 
wassalam
 
 
Sumber data:
[1] http://www.mediaindonesia.com/read/2012/01/10/290452/4/2/Singkong-sebagai-Pangan-Alternatif
[2] Ibid,
 
Sumber Kandungan Gizi