Tanya Ahli

Kirimkan pertanyaan Anda seputar gizi ibu dan anak, yang akan dijawab oleh Tanya Ahli SGM.

"awug" tumpeng manis yang menggiurkan

Oleh okti indriana 25 Oct 2012

Haloo teman-temann :)

kalian pasti pernah dengar atau tahu kan kota bandung di provinsi jawa barat? yang terkenal akan banyak hal, mulai dari hal fasion hingga jajanan kulinernya yang beragam..

nah, sekarang saya akan menjelaskan salah satu makanan has bandung ini yang bernama “awug”. bagi orang yang berada dilingkungan selain prov. jawa barat mungkin akan bertanya-tanya apa sih awug itu?

 awug adalah makanan tradisional khas bandung yang terbuat dari tepung beras, kelapa, aroma daun pandan dan gula merah yang dikukus didalam aseupan (kukusan berbentuk lancip untuk membuat tumpeng).

 konon sejarahnya awug adalah jajanan khas Sunda yang berasal dari wilayah pedalaman. Makanan ini biasanya dibuat oleh masyarakat lokal saat panen usai. Ajang Muhidin, mengisahkan pengalaman dirinya saat dulu memperhatikan neneknya membuat awug di kampungnya, Cicalengka. Ia lalu menirunya dan berhasil membuat awug enak yang sama. Kemudian, ia mencoba peruntungannya dengan menjajakan awug di Bandung. Saat itu tahun 1978, dan belum ada yang menjual awug di sekitaran bandung.

Dengan menggunakan gerobak, Ajang berkeliling menjual awug hangat buatannya di sekitar kawasan pasar Cicadas. Banyak pedagang pasar di sana yang menyukai awug Ajang. Ajang cukup selektif dalam memilih bahan baku. Bahan baku yang dipilih (terutama beras) harus yang berkualitas. 

Proses pembuatan awug sendiri cukup panjang. Beras direndam selama 24 jam. Kemudian, digiling hingga halus menjadi tepung. Lalu, dikukus setengah matang dan didiamkan selama tujuh jam. Setelah itu, dikukus kembali bersama gula merah dengan menggunakan kukusan atau aseupan. Setelah matang, awug disajikan hangat dengan parutan kelapa. Dengan adanya respon positif, Ajang lalu membuka kios di daerah Cibeunying pada tahun 1980.

ini dia profil foto si manis yang menggiurkan,

awug

meskipun bentuknya sederhana, namun saat dirasakan dimulut akan merasa ketagihan terutama bagi penggemar makanan tradisional khas indonesia. awug ini akan terasa nikmat apabila dikonsumsi hangat sore atau malam hari sebagai makanan yang ringan / cukup berat karena sudah mengandung karbohidrat. untuk pagi hari pun bisa karena jika malas untuk memasak di pagi hari, sarapan menggunakan awug pun cukup mengenyangkan walaupun zat gizinya tidak begitu sempurna :)
kalau teman-teman penasaran sama si “awug” ini, silahkan dicoba dan sekalian mampir ke bandung ya .. dan, mari kita sukseskan hidup layak dengan makanan sehat dan bergizi bersama nutrisi untuk bangsa jelajah gizi ♥ 
a