Rangkuman Nutritwit #10 Menjaga Imunitas di Musim Penghujan

Oleh Nutrisi Bangsa 22 Nov 2012

Sahabat Nutrisi,

Nutritwit #10 membahas kebutuhan gizi selama musim penghujan. Di musim yang basah ini seringkali muncul berbagai penyakit seperti flu, diare, chikungunya, demam berdarah, dan sebagainya.

Bagaimana kita menjaga stamina kita dan anak-anak dalam menghadapi musim hujan ini? Apakah selama musim hujan sebaiknya anak-anak tidak boleh mengonsumsi es atau makanan minuman dingin? Apa yang harus dikonsumsi untuk meningkatkan imunitas?

Nah, mari kita simak bagaimana menjaga imunitas di musim penghujan ini.


1. Pertanyaan dari @BIGPROF_number1:
Apakah balita dengan makan dalam jumlah banyak dapat meningkatkan sistem imunitas ?

Jawaban dari @klikgizi:
Yang terpenting bukanlah jumlahnya namun juga kualitas makanan yaitu keseimbangan gizi yang ada di dalamnya. Ajarkan anak makan beranekaragam bahan makanan untuk memastikan zat gizi yg didapat berimbang

2. Pertanyaan dari @sister_suryani:
Bila terjadi sakit pada ibu hamil, apa boleh minum obat dokter?

Jawaban dari @klikgizi:
Penggunaan obat selama kehamilan perlu pertimbangan khusus karena risiko tidak hanya pada ibu namun juga janin. U.S Food & Drug Administration pun telah mengklasifikasikan obat terkait dengan bukti ilmiah dan efek terhadap kehamilan.

3. Pertanyaan dari @BIGPROF_number1:
Apakah sistem imunitas anak yang rendah diturunkan dari orang tua?

Jawaban dari @klikgizi:
Sistem daya tahan tubuh anak terbentuk ketika dimulai dalam kandungan (5 minggu pertama kehamilan). Walau genetik berperan, namun banyak faktor lain yang berperan seperti nutrisi, lingkungan, dan vaksin.

4. Pertanyaan @kak_maya:
Bagaimana supaya daya tahan anak tidak menurun di musim hujan? Vitamin dan makanan penunjangnya apa?

Jawaban dari @klikgizi:
Terapkan pola hidup sehat pada si kecil dgn konsumsi makanan cukup gizi dan berimbang. Terapkan kebiasaan mencuci tangan yang baik untuk mencegah penyebaran kuman dan istirahat yang cukup. Ingatkan anak untuk tidak jajan sembarangan di luar rumah karena saat ini rentan terhadap kejadian penularan penyakit.

5. Pertanyaan dari @lucyvicious:
Perlu tidak multivitamin dan suplemen vit C kadar tinggi? Apa tidak bahaya untuk ginjal?

Jawaban dari @klikgizi:
Kelebihan vit C dari makanan tidak timbulkan gejala, tapi konsumsi suplemen berlebihan dapat timbulkan risiko batu ginjal. Kebutuhan vitamin C rata-rata untuk orang dewasa adalah 75-90 mg/hari dan anak 40-45 mg/ hari.

Dosis yang bisa dikatakan mulai meningkatkan risiko bagi orang dewasa adalah konsumsi suplemen 5-10 gram vit C /hari.

6. Pertanyaan dari @mervintrih:
Apakah bagus konsumsi zinc jangka panjang (selama musim hujan), berapa dosis optimal harian yang aman?

Jawaban dari @klikgizi:
Konsumsi suplemen apapun asalkan tidak melebihi dosis yang dianjurkan tentunya memberi efek pada kesehatan. Kebutuhan zinc dewasa adalah 9,3-13,4 mg per hari dan anak (1-9 thn) 8,2-11,2 mg per hari. Kelebihan zinc 2-3x kebutuhan harian dapat menurunkan penyerapan mineral lain seperti tembaga.

7. Pertanyaan dr @ERDEFAS:
Apakah ibu menyusui yang sedang sakit boleh menyusui bayinya? Bagaimana caranya supaya bayi tak tertular?

Jawaban dari @klikgizi:
Berdasarkan regulasi dari WHO ada beberapa kondisi medis dimana ibu menyusui tidak disarankan menyusui seperti HIV. Ada juga kondisi medis seperti abses payudara, hepatitis B, hepatitis C, dan TBC dimana ibu masih bisa menyusui.

8. Pertanyaan dari @ERDEFAS:
Jika ibu hamil sakit flu, apakah janin yang dikandung juga terjangkit flu? Virus mengalir di darah bisa terbawa ke janin?

Jawaban dari @klikgizi:
Jangan kuatir untuk virusnya tidak akan terbawa ke janin, namun segera konsultasikan ke dokter ya untuk mengobatinya. Bila ibu demam, tambahkan konsumsi cairan untuk menghindari dehidrasi pada janin ya.

9. Pertanyaan dari @midori_wawa8:
Saya ibu menyusui sedang flu. Makan apa ya agar cepat sembuh dan apakah boleh tetap menyusui atau perah dibotol dulu?

Jawaban dari @klikgizi:
Menyusui masih bisa dilakukan. Semua zat gizi secara seimbang diperlukan untuk membentuk sistem daya tahan tubuh yang kuat. Bunda bisa pilih beberapa nutrisi yang punya peranan lebih: energi,protein,serta mikronutrisi seperti zinc,vit A, C, E, B6.

Sekian nutritwit untuk kali ini. Sebelum ditutup, masih ada beberapa tips untuk disimak di bawah ini:

Selama musin penghujan, memiliki payung, jas hujan, dan sepatu bot hujan adalah keharusan bagi anak-anak.

Kosongkan atau tutup wadah air untuk mencegah nyamuk berkembang biak di dalamnya sehingga menurunkan risiko anak Anda terkena DBD.

Jaga kebersihan lingkungan Anda secara lebih ekstra. Air hujan yang bercampur kotoran akan membawa bakteri yang membahayakan anak.

Pastikan si kecil hanya minum air bersih karena penyakit seperti diare disebabkan oleh air yg terkontaminasi.

Bimbing dan ajari si kecil cuci tangan dengan benar agar melindungi mereka dari kuman dan infeksi virus yang ditularkan orang lain.

Berikan si kecil makanan sehat dengan nutrisi yang tepat untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Pastikan si kecil makan makanan sehat seperti sayuran,buah,kacang-kacangan dan ikan. Minum susu juga dapat membangun daya tahan tubuhnya.

Ketika si kecil terjaga dari penyakit, maka mereka pun bisa belajar lebih banyak lho Bunda. Cobalah tips tersebut dan biarkan si kecil tetap menjalani aktivitas untuk hal-hal yang lebih berharga.

Nah, demikian rangkuman nutritwit #10 tentang Menjaga Imunitas di Musim Penghujan, yang berlangsung pada 20 November 2012.

Oiya, jika sahabat nutrisi memiliki ide-ide untuk dibahas sebagai topik #nutritwit berikutnya, silakan mention @klikgizi dan @Nutrisi_Bangsa ya..

Biasanya dipilih salah satu pertanyaan untuk mendapatkan gimmick/souvenir dari Sari Husada. Ayo pantau terus nutritwit ya