Nutrisi Untuk Meningkatkan Konsentrasi Anak

Oleh Nutrisi Bangsa 11 Jun 2014

emo065013 (1)

Sahabat nutrisi,

Di pertengahan tahun, yang kebetulan bersamaan dengan berakhirnya tahun ajaran di Indonesia, seluruh anak-anak sekolah disibukkan dengan ujian kenaikan kelas. Bahkan anak-anak ke kelas 6 SD, 3 SMP dan 3 SMA sudah mulai menghadapi berbagai ujian untuk kelulusan mereka terlebih dulu.

Pada masa-masa ini, tugas orangtua selain mendampingi dan mengingatkan agar mereka selalu semangat belajar, juga memastikan asupan nutrisi agar kebugaran dan konsentrasi mereka tetap terjaga.

Berikut ini beberapa jenis makanan yang dapat membantu mempertahankan dan meningkatkan konsentrasi anak:

1. Salmon, ikan ini merupakan sumber terbaik asam lemak omega-3, DHA dan EPA yang penting bagi perkembangan fungsi otak. Selain salmon, tuna juga mengandung asam omega-3, tetapi tidak sekaya salmon.

2. Telur, merupakan sumber protein yang cukup penting kendati harganya relatif terjangkau. Kolin yang terdapat pada kuning telur adalah zat yang dapat membantu daya ingat.

3. Selai kacang. Tentunya anak-anak mengenal tokoh Barney, si dinosaurus ungu, yang sangat menyukai roti oles selai kacang. Ternyata selai kacang yang terbuat dari kacang tanah mengandung vitamin E. Vitamin ini melindungi membran-membran sel saraf, dan bersama thiamin, vitamin E membantu otak dan sel saraf dalam penggunaan glukosa untuk kebutuhan energi.

4. Gandum murni. Otak membutuhkan glukosa dari tubuh yang sifatnya konstan, dan serat yang terkandung dalam gandum murni dapat membantu mengatur pelepasan glukosa dalam tubuh. Sementara vitamin B yang terkandung di dalam gandum berfungsi sebagai pemelihara kesehatan sistem saraf.

5. Oat. Biasanya anak-anak menyukai oatmeal, salah satu jenis sereal yang populer di kalangan anak-anak. Oat kaya akan nutrisi penting bagi otak, juga menyediakan energi yang sangat dibutuhkan anak-anak, terutama untuk mengawali aktivitas di pagi hari. Oat juga mengandung vitamin E, vitamin B, potassium dan seng.

6. Buah berry, seperti strawberry, blueberry, cherry dan blackberry, mengandung antioksidan, khususnya vitamin C berkadar tinggi yang bermanfaat mencegah kanker dan memperbaiki sel-sel yang rusak. Selain itu, biji dari buah berry ini kaya akan asam lemak omega 3

7. Kacang-kacangan, mengandung energi yang berasal dari protein dan karbohidrat kompleks. Karena kaya akan kandungan serat, vitamin dan mineral, kacang, terutama kacang merah yang mengandung lebih banyak asam omega 3, merupakan makanan terbaik untuk otak, dan dapat membantu anak mempertahankan energi dan kemampuan berpikir.

8. Sayuran berwarna. Tomat, ubi merah, labu, wortel, serta bayam adalah beberapa jenis sayuran berwarna yang kaya nutrisi dan sumber antioksidan yang akan membuat sel-sel otak kuat dan sehat.

9. Susu dan Yogurt, jenis makanan dari produk susu yang mengandung protein dan vitamin B tinggi. Kedua jenis nutrisi ini penting bagi pertumbuhan jaringan otak, neurotransmitter dan enzim. Selain itu, susu dan yoghurt juga membuat perut kenyang karena kandungan protein dan karbohidratnya.

10. Daging sapi, terutama daging tanpa lemak, merupakan salah satu sumber makanan yang mengandung banyak zat besi. Dengan mengonsumsi 1 ons daging per hari, maka tubuh akan terbantu dalam penyerapan zat besi dari sumber lainnya. Daging sapi juga mengandung seng yang memelihara daya ingat.

Selanjutnya, ciptakan suasana rumah yang nyaman dan mendukung agar anak dapat belajar dengan tenang, dan menghadapi ujian dengan percaya diri.

Sumber: Kompas