PENTINGNYA NUTRISI UNTUK KESEHATAN BUNDA DAN SI JABANG BAYI

Oleh fajar suharman 08 Mar 2012

Herbal Kolesterol | Tahukah Anda cacat pada bayi di saat lahir itu salah satunya di sebabkan oleh kekurangan nutrisi di saat bunda hamil / mengandung si jabang bayi? Peranan nutrisi ini sangat penting untuk si jabang bayi maupun untuk sang bundanya sendiri di saat bunda mengandung, namun sayangnya banyak para bunda atau calon bunda yang masih saja belum mengetahuinya dan mengabaikannya.

Nah sekarang saya sedikit akan membahas tentang PENTINGNYA NUTRISI UNTUK KESEHATAN BUNDA DAN SI JABANG BAYI . Mari para bunda, calon bunda, maupun ayah dari calon si jabang bayi kita sama-sama simak yu artikel ini ! Karena kesehatan bunda, kesehatan sang bayi adalah kesehatan kita juga kan. :)

Masa kehamilan adalah masa yang sangat penting yang harus di perhatikan oleh sang bunda karena di fase ini lah kesehatan bunda dan kesehatan sang bayi di saat dalam kandungan maupun nanti setelah lahir di tentukan di waktu saat bunda mengandung. Oleh karena itu nutrisi sangat berperan penting untuk kesehatan ini, diantaranya nutrisi yang harus bunda perhatikan adalah :

  • Asam Folat. Asam folat yang sering lebih kita kenal dengan vitamin B9 ini sangat berguna untuk perkembangan sistem saraf dan sel darah karena pada beberapa minggu sebelum dan setelah awal kehamilan tepatnya pada usia 17 hari kehamilan sel-sel otak janin sudah mulai terbentuk dan berkembang, di saat itu lah embrio janin membutuhkan asam folat yang banyak untuk awal pembentukan sistem syaraf, sel-sel, pembentukan tabung otak dan sum-sum tulang belakang agar sang janin dapat berkembang dengan sempurna. Namun sayangnya 60% wanita usia subur memiliki kadar folat kurang dari kadar folat ideal. Padahal, folat penting untuk mengurangi risiko terjadinya cacat bawaan seperti anenchephaly (tanpa batok kepala), spina bifida (tulang belakang tidak bersambung), neural tube deffects (cacat lahir pada otak dan tulang belakang), sindrom down, sampai dengan bibir sumbing. Bagi ibu, folat mengurangi risiko anemia, megaloblastik dan menurunkan kadar homosistein dalam darah yang berpengaruh pada berkurangnya risiko preeklamsia. Eklamsia dan preeklamsia merupakan tiga besar penyebab tingginya angka kematian ibu melahirkan di Indonesia selain pendarahan dan infeksi. Saat bunda hamil, bunda membutuhkan 800 mikrogram asam folat per hari, dan itu bisa kita dapatkan dari sayur-sayuran berwarna hijau gelap dan buah-buahan seperti sayur bayam, brokoli, kembang kol, buah jeruk, pisang, tomat, wortel dan juga beras merah.
  • Protein. Protein selain sebagai sumber kalori, protein juga berperan sebagai sumber zat pembangun yang sangat besar peranannya dalam memproduksi sel-sel darah di saat bunda hamil. Oleh karena itu bunda hamil membutuhkan protein sebanyak 60 gram per hari lebih banyak 10 gram dari biasanya, dan itu bisa di peroleh dari daging, ikan, putih telur, kacang-kacangan, tahu dan tempe.
  • Zat besi. Zat besi banyak diperlukan untuk pembentukan darah. Karena kekurangan zat besi di saat bunda hamil akan mengakibatkan anemia yang berbahaya bagi sang bunda dan bayinya. Namun, pada trimester pertama, zat besi dapat merangsang mual pada bunda hamil. Namun, mual pada trimester pertama bunda hamil jangan dihilangkan, karena mekanisme mual merupakan cara bayi ’berbicara’ pada bundanya. Kebutuhan akan zat besi meningkat selama kehamilan terutama di trimester ke-3 karena ekspansi jaringan bunda, pembentukan darah merah dan juga simpanan zat besi pada janin. Suplemen zat besi mungkin diperlukan mulai minggu ke-20 kehamilan, terutama bila bunda hamil memperlihatkan tanda-tanda anemia. bunda hamil membutuhkan zat besi 30 miligram per hari atau dua kali lipat dari biasanya, dan itu bisa di peroleh dari sayuran hijau seperti kangkung, bayam, daun singkong, daun papaya sampai dengan daging dan hati.
  • Kalsium. Kalsium di masa kehamilan itu sangat penting bagi sang bunda karena diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan tulang dan gigi sang bayi, serta bagi sang bunda hamil itu sendiri kalsium dapat melindungi dan menjaga dari osteoporosis, kontraksi otot dan sistem syaraf. Menurut penelitian bahkan Jika kebutuhan kalsium ibu hamil tidak tercukupi, maka kekurangan kalsium akan diambil dari tulang sang bunda. Oleh karena itu bunda harus mengkonsumsi kalsium 1000 miligram per hari di dalam masa kehamilan. Sumber kalsium itu sendiri bisa kita dapatkan dari sayuran hijau dan kacang-kacangan. Namun saat ini kalsium paling baik bisa diperoleh dari susu, karena susu juga banyak mengandung vitamin, seperti vitamin A, D, B2, B3, dan vitamin C.
  • Mineral. Mineral sebagai zat pengatur, sangat baik untuk menjaga kestabilan kesehatan sang bunda di saat hamil. Itu bisa kita peroleh dari buah-buahan dan sayur-sayuran yang biasa kita konsumsi.
  • Vitamin A. Vitamin A sangat bermanfaat untuk pemeliharaan kesehatan kulit, fungsi mata dan pertumbuhan tulang. Namun begitu, konsumsi vitamin A tidak boleh juga berlebihan karena dapat mengganggu pertumbuhan embrio di dalam janin. Konsumsi lah vitamin A secukupnya. Vitamin A banyak bisa kita dapatkan dari sayuran wortel.
  • Vitamin B kompleks. Mengkonsumsi Vitamin B kompleks sangatlah berguna untuk menjaga sistem saraf, otot dan jantung agar berfungsi secara normal. Vitamin B kompleks bisa kita jumpai pada serealia, biji – bijian, kacang-kacangan, sayuran hijau, ragi, telur dan produk-produk susu ibu hamil.
  • Vitamin C. Vitamin C selain bermanfaat untuk menjaga kesehatan gigi dan gusi, vitamin C juga bermanfaat untuk memudahkan penyerapan zat besi ke dalam tubuh, agar nutrisi zat besi dapat menyerap dengan baik ke dalam tubuh, seimbangkanlah juga untuk mengkonsusi vitamin C di saat hamil. Vitamin C itu bisa kita dapatkan dengan mengkonsumsi buah-buahan seperti jeruk.
  • Vitamin D. Vitamin D berguna untuk pertumbuhan dan pembentukan tulang sang bayi Anda, karena vitamin D dapat membantu penyerapan nutrisi kalsium kedalam tubuh sang bunda yang sedang mengandung. Vitamin D bisa kita dapatkan pada minyak hati ikan, kuning telur dan susu.
  • Vitamin E. Vitamin E berguna bagi pembentukan sel darah merah yang sehat dan juga dapat mencegah terjadinya anemia pada bunda yang sedang mengandung. Vitamin E bisa kita dapatkan dari biji-bijian terutama gandum, kacang-kacangan, minyak sayur dan sayuran hijau.
  • Karbohidrat dan Lemak. sebagai sumber zat tenaga karbohidrat dan lemak juga dibutuhkan untuk energi tubuh sehari-hari di saat bunda hamil, karena sebagian karbohidrat dan lemak yang bunda konsumsi akan di serap juga oleh sang janin di dalam kandungan. Karena bila bunda hamil kekurangan karbohidrat dan lemak ini dapat menyebabkan turunnya berat badan sang bunda dan dapat mengindikasikan kekurangan gizi yang berbahaya bagi pertumbuhan dan perkembangan sang bayi. Karena tahukah Anda? Pada umumnya di saat bunda hamil berat badan harus naik sebesar 10-12 kg selama kehamilan, dengan rincian dari mana kenaikan berat badan 10-12 kg itu, berasal dari:
  1. Bayi = 3 – 3,5 kg
  2. Plasenta, cairan amnion, membrane = 1, 8 kg
  3. Tambahan darah, lemak, air di jaringan tubuh = 4,1  kg
  4. Uterus (rahim) = 0,9 kg
  5. Payudara = 0,4 kg

Untuk karbohidrat dan lemak bisa kita dapatkan dari serealia, umbi-umbian, daging dan ikan.

Selain Nutrisi-nutrisi yang telah saya paparkan di atas ada juga nutrisi yang sangat di butuhkan bagi janin di dalam kandungan diantaranya:

  • Omega 3 dan DHA. Omega 3 dan DHA sangat penting di butuhkan oleh si jabang bayi di saat masih dalam kandungan karena penting untuk pertumbuhan dan pembentukan system saraf pusat.
  • Gangliosida (GA). Gangliosida yang sering lebih kita kenal sebagai GA ini sangat berperan penting bagi sang bayi di saat masih di dalam kandungan maupun nanti di saat sudah lahir, karena GA sangat berperan pada pertumbuhan struktur otak, migrasi sel-sel otak, pembentukan sinapsis, dan myelinisasi. Selain itu GA berpengaruh terhadap fungsi otak, terutama fungsi belajar dan mengingat di saat nanti sesudah lahir.
  • Kolin. Kolin hantarkan kepada janin melalui plasenta bunda. Asupan kolin sangat penting bagi si jabang bayi di saat masih berada di dalam kandungan, karena asupan kolin di saat kehamilan mempengaruhi perkembangan otak terutama fungsi mengingat.

 

Nah, marilah Ayo kita dukung bunda untuk lebih peduli kesehatan bunda dan kesehatan sang bayi karena kesehatan mereka adalah kesehatan kita juga. :)

semoga artikel saya ini dapat bermanfaat bagi sang bunda, calon bunda, calon ayah/suami dari sang bunda maupun untuk semua orang yang membacanya. amin :)

1 Komentar

vyatri

09 Mar 2012 04:42

test avatar baru ;)