7 bulanan mama

Oleh Laila Handayani 12 Feb 2014

Dear Diary, Waktu kehamilan anak pertamaku, mengingatkanku pada selamatan 7 bulanan mama. Sebenarnya aku gak muluk-muluk harus diadakan acara selamatan, yang penting harus banyak berdoa kepada Tuhan agar aku dan bayiku selamat dan sehat. Tetapi keluargaku waktu itu mengadakan acara do’a bersama. Katanya memohon kepada Allah agar diberi kemudahan dalam melahirkan si kecil nanti dan agar Ibu dan bayinya sehat selalu..Jadi waktu itu suami dan keluarga mengundang anak-anak hafidz Al-Qur’an untuk khatam Al_qur’an dan berdoa bersama. Acara doa nya dilakukan di malam hari. Esok paginya Orang tua ku memasak makanan untuk UPA-UPA namanya. Upa-Upa adalah tradisi suku Mandailing untuk berdoa minta keselamatan. Makanan yang dimasak berupa nasi pulut kunyit dengan ayam panggang, telur rebus, udang rebus, sayuran, lalu makanan tersebut dibuat di atas talam dan ditengahnya diletakkan garam. Kemudian makanan yang ada di talam tersebut diangkat dan di putar-putar di atas kepalaku sambil mengucapkan kata “upa-upa, upa-upa” dan selanjutnya mengucapkan doa-doa yang ingin disampaikan. Seru juga sih tradisinya. Kata orang tua zaman dulu upa-upa itu gunanya untuk membangkitkan semangat orang yang diupa-upa dan memohon keselamatan. Percaya atau tidak ya aku ikut saja, yang penting itu semua adalah doa untuk kebaikan. Mengingat itu semua jadi pengen hamil lagi nih#7  bulanan mama