Cara Meningkatkan Kekebalan Tubuh Si Kecil Selama Pandemi Covid-19

Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 04 May 2020

Di musim pandemi Covid-19, penyakit sangat menular akibat infeksi virus corona (SARS-CoV2), kita disarankan tinggal di dalam rumah, termasuk untuk aktivitas belajar dan bekerja. Pemberlakuan pembatasan aktivitas di luar rumah ini bertujuan baik, yaitu mencegah atau meminimalkan penyebaran virus, dan diharapkan dapat membantu melandaikan kurva infeksi Covid-19.

Namun tinggal di rumah selama berminggu-minggu bisa membuat bosan, tak jarang menimbulkan stres - bukan hanya pada orangtua, namun juga Si Kecil. Stres bisa menurunkan kekebalan tubuh sehingga membuat tubuh mudah sakit.

Untuk memastikan daya tahan tubuh Si Kecil terjaga selama pandemi Covid-19, Bunda bisa melakukan sejumlah cara. Silakan simak dalam uraian berikut:

1.Berikan ASI

Untuk Si Kecil di bawah usia 2 tahun, berikan ASI. Penelitian menunjukkan bahwa menyusui anak dapat mengurangi risiko infeksi juga alergi.

2.Cuci tangan secara teratur

Sentuhan pada permukaan berpotensi besar menularkan virus yang memicu infeksi. Untuk mencegah tertular virus corona, ajari Si Keci untuk mencuci tangan setelah bersin, batuk, dan pergi ke kamar mandi. Mencuci tangan dengan air hangat dan sabun selama setidaknya 20 detik dapat menghilangkan bakteri dan virus dan dapat mengurangi kemungkinan infeksi paru hingga 45%.

Ajari Si Kecil untuk tidak menyentuh mata, mulut, atau hidung sebelum cuci tangan dengan sabun. Sarankan ia menutupi mulut dan hidung saat bersin.

3. Lakukan imunisasi

Ikuti panduan jadwal imunisasi, yang dimulai pada masa bayi guna mencegah campak, gondong, cacar air, rotavirus dan infeksi lainnya. Konsultasikan dengan dokter mengenai jadwal imunisasi di masa pandemi ini ya Bunda.

4. Cukup tidur

Untuk memaksimalkan kekebalan tubuh, anak-anak membutuhkan cukup tidur. Anak-anak prasekolah (usia 3-5), harus mendapatkan tidur antara 10 dan 13 jam. Si Kecil usia 6 hingga 13 tahun sebaiknya tidur antara 9 dan 11 jam. Sedangkan remaja usia 14-17 membutuhkan tidur antara 8 dan 10 jam.

Mengapa tidur cukup penting? Alasannya, kurang tidur bisa membatasi kemampuan tubuh untuk menghasilkan protein yang disebut sitokin yang membantu melawan infeksi dan mengurangi peradangan.

5. Konsumsi makanan bergizi seimbang

Pola makan sehat bergizi seimbang juga penting dalam menunjang sistem kekebalan Si Kecil. Dorong ia untuk mengonsumsi beragam makanan sesuai kaidah gizi seimbang, melibatkan gizi makro (karbohidrat, protein dan lemak) serta gizi mikro (vitamin dan mineral), dan batasi makanan olahan. Pastikan Si Kecil mendapatkan vitamin yang cukup - seperti Vitamin A dan E - yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan dan sistem kekebalan yang kuat.

6. Lakukan aktivitas fisik

Jika bosan terkurung di dalam rumah, ajak Si Kecil ke halaman rumah untuk melakukan aktivitas fisik ringan. Kegiatan olahraga ringan sekalipun dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. Bermain dan berolahraga di luar mengurangi paparan kuman yang ditemukan di pusat kebugaran dan area bermain dalam ruangan.

Apabila Si Kecil memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, konsultasikan dengan dokter anak untuk menemukan cara meningkatkan kekebalan tubuhnya. Setiap anak mungkin membutuhkan pendekatan yang dipersonalisasi karena sistem kekebalan individu mereka bervariasi.

Nah, semoga berguna ya Bunda. Stay safe, stay healthy.

Referensi

https://health.clevelandclinic.org/want-boost-childs-immune-system-5-tips/

https://www.businessinsider.sg/pediatricians-tips-for-coronavirus-preventing-infection-2020-3?r=US&IR=T