Kesehatan Bangsa di Tangan Bunda

Oleh Santi Sulastri 15 Mar 2012

Siapa sih, yang paling bertanggung jawab dalam hal kesehatan keluarga khususnya anak-anak? Mungkin bisa dibilang para bunda lah yang memegang peran paling penting dan signifikan dalam menentukan tingkat kesehatan sebuah keluarga. Kesehatan keluarga akan terbentuk dari pola hidup yang baik, meliputi kualitas nutrisi dari makanan yang dikonsumsi keluarga sehari-hari, olahraga yang teratur, dan istirahat yang proporsional.

Bunda bisa menyusun menu makanan keluarga sehari-hari yang sehat dan seimbang, memenuhi kebutuhan nutrisi setiap anggota keluarga. Bunda yang cerdas tentu saja faham bahwa makanan sehat itu ga harus mahal atau mewah. Bunda bisa mengkreasikan aneka menu sederhana tapi memiliki kandungan gizi yang tinggi, seperti sayuran aneka warna, buah-buahan, tempe tahu, ikan, telur dan ayam.

Bunda juga bisa mengatur ritme hidup keluarga dengan baik. Mengajak keluarga berolahraga secara teratur, yang selain meningkatkan kesehatan juga bisa meningkatkan keakraban dan kebersamaan keluarga jika dilakukan bersama-sama oleh semua anggota keluarga. Jogging bersama keluarga tentu akan sangat menyenangkan. Selain itu, juga bunda yang mengatur jadwal istirahat keluarga.

Sehingga dengan ketiga faktor utama diatas: makanan, olahraga, dan istirahat yang cukup dan seimbang kesehatan keluarga pun menjadi prima.

Itu dalam skala kecil satu keluarga. Tapi bayangkan jika hal seperti itu terjadi di semua keluarga Indonesia, tentu akan terciptalah Indonesia yang sehat. Jadi, ga berlebihan kan, kalau saya bilang bahwa kesehatan keluarga terletak di tangan bunda?

Fiuh…. ternyata berat juga tugas seorang bunda. Dengan amanah yang demikian beratnya tetu saja kesehatan bunda sendiri tidak boleh diabaikan. Kesehatan bunda harus menjadi prioritas utama.

Bunda harus memikirkan kesehatannya sendiri, makan yang cukup dan seimbang (jangan diet yang berlebihan ya bun….), olahraga bersama keluarga, dan tentu saja bunda harus cukup istirahat karena biasanya pekerjaan seorang ibu rumah tangga itu seperti marathon 24 jam!

Sehingga diperlukan peran kerjasama dari suami untuk bahu membahu mengerjakan aneka macam pekerjaan rumah tangga dan mengurus anak-anak bersama-sama. Bunda tidak perlu ragu untuk meminta bantuan suami, percaya deh… “kehebatan” seorang ibu tidak akan berkurang hanya karena meminta bantuan kepada suami.

Dan tentu saja masyarakat pun harus mau memiliki kepedulian kepada para bunda yang ada di lingkungannya, terutama para bunda yang sedang mengandung atau memiliki balita. Ayo bantu untuk senantiasa mengingatkan mereka untuk rutin memeriksakan kesehatannya di klinik dokter, bidan atau posyandu.

Tentu akan sangat menyenangkan kalau kita senantiasa berbagi informasi-informasi yang bermanfaat dengan mereka. Entah informasi gizi, kesehatan ibu, kesehatan anak, ataupun tentang seputar perawatan dan tumbuh kembang anak.

Seorang bunda yang sedang hamil tentu saja memerlukan nutrisi yang baik, nutrisi yang akan membuat bunda lebih sehat dan siap untuk membangun bangsa melalui keluarganya.

Yuk, kita semua lebih peduli dengan kesehatan bunda-bunda di sekitar kita…

1 Komentar

tri ikawati

19 Mar 2012 09:22

bener banget, karena dari para bundalah calon generasi bangsa lahir..bangganya jadi seorang perempuan..^^