Manfaat Menjaga Posisi Duduk yang Tepat

Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 29 Nov 2018

Sahabat Nutrisi,

Sebagian besar dari kita, khususnya yang bekerja kantoran, menghabiskan waktu minimal 8 jam dengan duduk. Mulai dari pagi hari berkendara menuju tempat kerja, di kantor, hingga pulang kembali ke rumah sat berkendara dilakukan sembari duduk.

Tanpa sadar, posisi duduk kita terkesan ‘seenaknya’ padahal efek duduk seenaknya ini bisa menimbulkan dampak negatif, antara lain leher dan punggung pegal, juga muncul rasa nyeri. Apabila terbiasa duduk di posisi membungkuk, tubuh juga jadi tidak tegap dan bahkan posturnya berubah.

Kebiasaan dan cara duduk tak bisa diangap sepele. Belakangan bahkan muncul istilah ‘duduk adalah kebiasaan merokok yang baru’. Penelitian menunjukkan duduk dalam waktu lama dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular dan diabetes. Dan faktanya, duduk lama umumnya dilakukan oleh sebagian besar penduduk dunia.

Karena teknologi membuat kita terikat pada komputer dan perangkat elektronik, semakin banyak dari kita yang duduk untuk waktu yang lebih lama daripada sebelumnya. Dan kesehatan kita bisa menjadi taruhannya.

Sulit untuk menghindari posisi duduk dalam waktu lama. Namun setidaknya ada cara yang bisa dilakukan untuk meminimalkan dampak negatifnya, antara lain denan melakukan posisi duduk yang benar.

Kami berbagi 8 tip yang mendukung untuk mendapatkan posisi duduk dengan benar yang bisa dilakukan di kantor atau bahkan di rumah.

1. Pilihlah kursi ergonomis. Kursi ini memang diciptakan untuk mendukung tubuh dan mengurangi stres, juga meminimalkan gesekan tulang dan otot selama duduk.

2. Lakukan posisi duduk yang benar, yaitu duduk tegak, punggung rapat ke sandaran kursi. Kepala menghadap lurus ke depan, jangan menunduk.

3. Atur posisi kursi agar kaki bisa menapak ke lantai dengan lutut lebih tinggi dari paha. Jika tak memungkinkan kaki menapak lantai, carilah bantalan kaki agar posisi lutut lebih tinggi dari paha.

4. Apabila bekerja lama di depan komputer, dekatkan kursi ke meja untuk menjaga posisi duduk yang tegak. Jika merasa punggung bagian bawah melengkung ke bawah, silangkan kaki atau letakkan kedua kaki ke atas bangku kecil.

5. Sesuaikan layar komputer. Dari posisi duduk, gerakkan layar langsung di depan Anda. Rentangkan lengan, dan sesuaikan monitor sampai jaraknya cukup jauh. Selanjutnya, sesuaikan tinggi monitor. Bagian atas layar komputer harus tidak lebih dari 2 inci di atas mata. Monitor komputer yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat membebani leher dan mata.

6. Sesuaikan posisi keyboard. Keyboard harus berada tepat di depan komputer. Sisakan 4 hingga 6 inci di antara ujung keyboard dan meja sehingga pergelangan tangan memiliki ruang untuk beristirahat saat Anda bekerja.

Jika keyboard tinggi dan Anda harus memiringkan pergelangan tangan pada sudut canggung untuk mengetik, cari sandaran tangan yang empuk.

7. Mouse (tetikus) komputer harus berada di permukaan yang sama dengan keyboard, serta mudah dijangkau. Peregangan untuk menjangkau benda apapun bisa menyebabkan ketegangan otot dan kelelahan.

Saat menggunakan mouse, pergelangan tangan harus lurus. Lengan atas harus berada di samping Anda, dan tangan sedikit di bawah siku. Tetikus komputer yang ergonomis membantu mencegah ketegangan pergelangan tangan dan sesuai dengan bentuk alami tangan manusia.

8. Hindari melakukan satu posisi dalam jangka waktu yang lama karena akan membuat otot tegang dan lemah akibat tidak dipakai untuk beraktivitas.

Semoga bermanfaat, Sahabat Nutrisi.

Referensi

https://www.healthline.com/health/sitting-positions