Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Sarihusada always sets a high standard of Occupational Safety and Health (K3) for all its employees. Sarihusada believes that occupational safety and health is a basic right for everyone, where workplace accidents and occupational diseases can be eliminated. We have a program called WISE (Work In Safe Environment), a program related to occupational safety and health as a whole, both in operations (factories) and commercial (sales and distribution).
Sarihusada selalu menetapkan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang tinggi untuk seluruh karyawannya. Sarihusada percaya bahwa keselamatan dan kesehatan kerja merupakan hak dasar bagi setiap orang, dimana kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja dapat ditiadakan. Kami memiliki program bernama WISE (Work In Safe Environment), dimana program tersebut merupakan sebuah program berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan kerja secara menyeluruh, baik di operasional (pabrik) maupun komersial (penjualan dan distribusi).

WISE

WISE adalah Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) yang berada di dalam Group Danone, serta merupakan salah satu Pilar Dasar bisnis Danone, sehingga Sarihusada sebagai bagian dari Group ini tentunya ikut berkewajiban untuk menerapkan sistem ini di seluruh fungsi yang ada.

Di dalam WISE, kita mengenal 5 Prinsip Dasar Keselamatan, yaitu :

  1. "Zero Accidents atau Kecelakaan Kerja Nihil" bisa dicapai, dan seluruh kecelakaan bisa dicegah.
  2. Perubahan perilaku sangat penting, karena 96% penyebab kecelakaan adalah perilaku yang tidak aman.
  3. Keterlibatan aktif dan kerja sama dari setiap orang merupakan faktor utama untuk membangun budaya selamat (safety).
  4. Manajemen bertanggung jawab dan mempertanggungjawabkan keselamatan kerja karyawannya.
  5. Keselamatan kerja yang baik merupakan kinerja bisnis yang baik (Good Safety is Good Business / Good Performance).

13 Elemen WISE

WISE terdiri dari 13 elemen penting, dan elemen Komitmen Manajemen merupakan perekat dan penggerak utama dari elemen-elemen yang lainnya di dalam implementasi WISE ini.  Berikut adalah 13 elemen di dalam WISE.

  1. Komitmen yang kuat dari manajemen
  2. Kebijakan keselamatan (safety policy) & prinsip-prinsip keselamatan
  3. Standar yang tinggi untuk kinerja safety
  4. Sasaran dan tujuan safety (safety goals & objectives) yang menantang
  5. Personil safety yang mendukung
  6. Safety sebagai tanggung jawab organisasi lini (line organization)
  7. Organisasi safety yang terpadu
  8. Motivasi 
  9. Komunikasi yang efektif
  10. Training safety dan pengembangan yang berkelanjutan
  11. Investigasi dan pelaporan kejadian (incident)
  12. Audit yang efektif dan re-evaluasi
  13. Kontraktor (pihak ketiga)

Komitmen Manajemen

Untuk mencapai hasil terbaik di setiap organisasi, manajemen percaya bahwa keselamatan dan kesehatan kerja sama pentingnya dengan biaya, produktivitas, kualitas dan tingkat pelayanan. Komitmen mengenai keselamatan dan kesehatan ada dari level atas hingga ke bawah, di semua tingkatan dalam organisasi.

Motivasi

Motivasi adalah penghargaan atas upaya karyawan atas kontribusinya terhadap penerapan dan penyebaran keselamatan dan kesehatan kerja di lingkungannya.

Berbagi tentang Keselamatan dan
Kesehatan kepada Pihak Eksternal

Safety Idol
 

Komunikasi yang Efektif

Komunikasi adalah kunci keberhasilan implementasi keselamatan dan kesehatan kerja. Manajemen berperan sangat penting dalam menyampaikan pesan. Pesan harus mengalir dari 3 arah : dari manajemen ke karyawan, dari karyawan ke manajemen dan secara lateral ke semua network internal maupun eksternal.

Safety Wall Magazine
 

Safety Wall Magazine Close Up
 

Training

Pelatihan keselamatan dan kesehatan kerja yang berkelanjutan merupakan hal yang penting bagi semua karyawan. Perhatian khusus perlu diberikan kepada semua karyawan, baik bersifat materi training yang baru maupun penyegaran (refreshment training).

Defensive Driving Training (DDT)
 

Safety Riding Training (SRT)
 

Fire Fighting Training
 

Contractor Safety Management

Keselamatan dan kesehatan kerja harus menjadi salah satu dasar pemilihan kontraktor (pihak ketiga) yang akan bekerja untuk perusahaan kita. Pihak ketiga yang dipilih harus mampu mengelola keselamatan dan kesehatan kerja bagi karyawannya. Evaluasi akan dilakukan secara berkala untuk mengukur tingkat kinerja keselamatan dan kesehatan kerja mereka.

Contractor Safety Management