Aneka Manfaat Plasenta

Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 07 Jan 2016

Sahabat nutrisi,

Di beberapa daerah di Indonesia, plasenta atau ari-ari diyakini sebagai ‘teman’ atau ‘saudara kembar’ bayi ketika berada di dalam kandungan. Plasenta sudah terbentuk sejak minggu pertama kehamilan.

Berikut beberapa manfaat plasenta:

  • Plasenta berfungsi untuk mengantarkan oksigen dan zat gizi yang bermanfaat bagi tumbuh kembang janin hingga saatnya dilahirkan. Jika digambarkan maka akan terjadi seperti: Ibu adalah pemasok bahan baku (zat gizi), sementara plasenta adalah mesin pemrosesan bahan baku sebelum diberikan pada janin.
  • Plasenta juga membantu membuang zat-zat yang tidak berguna dari janin. Gas karbondioksida merupakan sampah yang terkandung dalam darah janin, yang nantinya akan dipompa agar mengalir ke tali pusar oleh jantung janin, dan masuk kembali ke dalam aliran darah ibu. Lalu darah kotor tersebut akan ‘dibersihkan’ oleh tubuh ibu, dan menjadi darah bersih kembali.
  • Plasenta menyaring zat-zat berbahaya bagi si janin, meskipun demikian, masih ada zat yang ukurannya lebih kecil yang akan lolos masuk ke dalam aliran darah menuju janin. Oleh karena itu, ibu hamil diharapkan untuk tetap memperhatikan segala makanan dan minuman yang mereka konsumsi.
  • Plasenta membangun pertahanan terhadap infeksi dan obat-obat tertentu. Zat antibodi yang dimiliki ibu mampu menembus plasenta dan memberikan janin kekebalan yang cukup untuk terhindar dari penyakit tertentu sebelum persalinan.

Setelah persalinan, ternyata plasenta masih memiliki berbagai manfaat, terutama untuk mengobati berbagai penyakit anak di kemudian hari.