Tanda-tanda yang mungkin muncul pada trimester pertama kehamilan

Oleh Nutrisi Untuk Bangsa 16 Feb 2018

Sahabat nutrisi,

Awal minggu ini, tersiar berita Kahiyang Ayu, putri Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, yang beberapa bulan sebelumnya menikah dengan Bobby Nasution, sedang berbadan dua.

Kabar bahagia ini disambut baik oleh keluarga serta kerabat kedua pasangan ini.

Kehamilan merupakan salah satu saat yang paling membahagiakan para pasangan, terutama pasangan baru. Berita ini pastilah disambut antusias. Berbagai rencana juga sudah mulai berdatangan, mulai dari nama bayi, bagaimana kamarnya, mungkin pendidikannya.

Akan tetapi, di samping kebahagiaan dan segala persiapan untuk menyambut kehadiran si kecil, tidak semua calon ibu mengenali dan siap menghadapi berbagai perubahan yang terjadi selama kehamilan.

Situs WebMD menyebutkan bahwa setiap perempuan mengalami pengalaman yang berbeda dalam menghadapi kehamilan, terutama pada trimester pertama. Ada yang tetap merasa bugar dan sehat selama beberapa bulan pertama kehamilan, namun ada juga yang mengalami berbagai kendala. Seperti mual dan muntah. Hal ini tidak perlu dikhawatirkan, karena merupakan hal yang wajar. Namun jika keadaan itu berlangsung parah, sehingga membuat ibu tidak dapat melakukan kegiatan rutinnya, maka segera berkonsultasi dengan dokter kandungan.

Berikut beberapa tanda yang mungkin akan terjadi selama trimester pertama kehamilan:

  • Perdarahan, sekitar 25 persen ibu hamil akan mengalami perdarahan ringan, selama trimester pertama, berupa bercak ringan. Hal ini terjadi karena proses penanaman embrio ke dalam rahim. Akan tetapi jika perdarahan disertai rasa nyeri seperti kram, segera hubungi dokter.

  • Payudara menjadi lebih lunak dan membesar, hal ini terjadi karena faktor hormonal, di mana tubuh tengah mempersiapkan saluran untuk air susu ibu. Pilihlah ukuran bra yang sesuai dengan ukuran payudara.

  • Sembelit, hal ini terjadi karena selama kehamilan terjadi peningkatan hormon progesterone yang menyebabkan kontraksi otot yang biasanya menyalurkan makanan ke usus menjadi melambat. Ditambah dengan tambahan asupan zat besi yang memang dibutuhkan ibu hamil yang menambahkan penyebab sembelit. Perbanyakan asupan cairan, serta serat untuk mengatasinya. Konsultasikan pada dokter kandungan jika merasa sangat terganggu karena sembelit.

  • Merasa lelah. Ini merupakan hal yang normal, karena tubuh ibu sedang menopang janin yang sedang tumbuh. Perbanyak istirahat, dan pastikan asupan zat besi yang cukup untuk mencegah anemia.

  • Ngidam. Biasanya ibu sangat menginginkan makanan atau minuman tertentu. Usahakan untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat, rendah gula, serta rendah kalori.

  • Menjadi sering buang air kecil, meskipun ukuran janin masih terlalu kecil, namun pertumbuhannya menyebabkan rahim menekan kandung kemih. Dan menyebabkan rasa ingin kencing. Teruslah mengonsumsi minuman, karena tubuh ibu membutuhkannya, tetapi kurangi konsumsi minuman berkadar gula tinggi dan mengandung kafein.

  • Morning sickness, meski ada beberapa ibu yang tidak mengalami ini, namun morning sickness merupakan pertanda yang umum terjadi pada trimester pertama kehamilan. Ibu akan merasa mual dan pusing, terutama saat bangun tidur. Bangkitlah perlahan dari tempat tidur, jika perlu kunyahlah sepotong biskuit untuk mengurangi rasa mual.

  • Peningkatan berat badan, ini merupakan hal yang normal, akan tetapi usahakan agar tidak berlebihan, dan

  • Perubahan suasana hati, atau mood swing.